PADANG, RADARSUMBAR.COM – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI kembali menggelar kegiatan Galanggang Arang sebagai upaya untuk menjaga kesadaran masyarakat terhadap Warisan Tambang Batu Bara Ombilin Sawahlunto (WTBOS).
“Galanggang Arang tahun 2024 mengambil tema Anak Nagari Merawat Warisan Dunia dengan beberapa bentuk kegiatan yang melibatkan banyak pihak termasuk pemerintah daerah dan BUMN,” kata Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah III Sumatera Barat (Sumbar), Undri, Sabtu (4/5/2024) siang.
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Galanggang Arang, katanya, antara lain penguatan kapasitas, perancangan model tata kelola, distribusi pengetahuan, penciptaan karya baru, pameran, pagelaran, pengembangan ruang publik, dan perluasan jaringan.
Menurutnya untuk menjaga status WTBOS yang ditetapkan oleh UNESCO pada 6 Juli 2019 perlu dilakukan beberapa langkah, salah satunya adalah aktivasi. Galanggang Arang menjadi salah satu kegiatan yang mendukung aktivasi tersebut.
Undri mengatakan, Galanggang Arang dibuka pada Sabtu (4/5/2024) malam di bawah Jembatan Siti Nurbaya Padang. Selanjutnya kegiatan juga akan digelar pada beberapa kota dan kabupaten yang berkaitan dengan WTBOS.