Meski begitu, Pemko tetap berkomitmen memperkuat dukungan terhadap Program KBKR sebagai bagian dari strategi percepatan penurunan stunting di Padang Panjang.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Sumatera Barat Mardalena Wati Yulia menjelaskan bahwa stunting bukan penyakit, melainkan kondisi gagal tumbuh dan berkembang yang harus dicegah sejak 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK).
“Pendekatan layanan kepada pasangan usia subur menjadi langkah strategis agar anak yang dilahirkan sehat dan berkualitas,” ujarnya.
Mardalena mengapresiasi dukungan Wali Kota Hendri Arnis terhadap program-program BKKBN di daerah. “Dukungan pemerintah daerah seperti Padang Panjang sangat penting dalam mewujudkan cita-cita nasional menuju Generasi Emas 2045,” katanya.
Usai kegiatan tersebut, Wali Kota Hendri Arnis dan perwakilan BKKBN Sumbar meninjau pelaksanaan layanan KB di Puskesmas Kebun Sikolos, Kecamatan Padang Panjang Barat. (rdr/ant)

















