Radarsumbar.com
Kamis, 28 September 2023
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • BERITA
  • EKBIS
  • PENDIDIKAN
  • TEKNOLOGI
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • KABUPATEN SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • LIFESTYLE
  • HIBURAN
  • OPINI
  • BERITA
  • EKBIS
  • PENDIDIKAN
  • TEKNOLOGI
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • KABUPATEN SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • LIFESTYLE
  • HIBURAN
  • OPINI
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Radarsumbar.com
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • BERITA
  • EKBIS
  • PENDIDIKAN
  • TEKNOLOGI
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
  • LIFESTYLE
  • HIBURAN
  • OPINI
RADARSUMBAR LIFESTYLE

Begini Membiasakan Anak Fokus Makan Tanpa Gawai

76,8 persen orang tua mengizinkan anaknya menggunakan telepon pintar selain untuk belajar.

Agus Embun
Sabtu, 26/8/2023 | 18:01 WIB
Ilustrasi anak bermain gawai. (net)

Ilustrasi anak bermain gawai. (net)

ShareTweetSendShare

JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Kehadiran telepon seluler pintar atau gawai di era teknologi informasi saat ini membawa dampak dualitas yang harus disikapi secara kritis.

Satu sisi, gawai banyak membantu kita menangani dan menyelesaikan berbagai masalah, seperti mencari informasi dan mendapatkan panduan dalam mengerjakan atau membuat sesuatu.

Baca Juga

KAART JAGAT IPMI Batik Gelar Fashion Show di Hari Batik Nasional

Ini Lima Desain Meja Rias Minimalis Modern, Cocok untuk Ruangan Kecil!

Survei Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) pada 2020 mengungkapkan bahwa 76,8 persen orang tua mengizinkan anaknya menggunakan telepon pintar selain untuk belajar.

Meski demikian, mayoritas orang tua selalu mengingatkan bahaya negatif kepada anak-anaknya tentang kecanduan gawai.

Gawai memang bisa menghadirkan masalah jika tidak digunakan secara proporsional. Semua bisa menjadi kecanduan terhadap alat komunikasi canggih itu.

Salah satu keadaan yang perlu diwaspadai adalah penggunaan gawai oleh anak tanpa peduli pada batasan waktu. Bahkan, gawai itu tetap berada di genggaman anak saat makan.

Sekilas, memberi fasilitas anak dengan bermain gawai saat makan itu sangat membantu, karena si anak biasanya menjadi lahap menghabiskan makanan.

Kalangan medis, terutama yang mendalami spesialisasi kejiwaan, mengingatkan dampak negatif ketika anak dibiarkan bermain gawai sambil makan.

Rasa puas orang tua melihat anaknya lahap menghabiskan makanan ketika dilakukan sambil bermain gawai, muncul karena memandang si anak hanya sebagai onggokan daging membungkus tulang yang hanya memerlukan asupan makanan.

Padahal, ada jiwa dalam diri si anak yang juga harus mendapatkan asupan gizi, yang perkembangannya juga harus dilalui dengan proses latihan untuk mencapai kematangan. Saat makan, si anak juga sedang berproses mematangkan berbagai aspek dalam dirinya.

Pada “ritual” makan itu melibatkan berbagai sistem sensorik pada diri anak, seperti pengecapan, penciuman, penglihatan, pembauan, termasuk gerakan tangan dan mulut saat mengunyah.

Ketika sistem sensor itu tidak mendapat perhatian dari jiwa anak saat makan sambil bermain gawai, maka ada memori yang lepas dari ikatan kognitif dan bawah sadar.

Sehingga aspek-aspek pembelajaran dari proses memasukkan makanan ke mulut, mengunyah, hingga menelan, itu tidak tertanam.

Memori bahwa makan dengan lauk atau sayur tertentu itu terasa enak dengan sensasi rasa tertentu menjadi tidak berfungsi alias tidak dirasakan. Demikian juga dengan bau dari unsur yang dimakan tidak akan terikat dalam memorinya.

Padahal, proses makan itu adalah gabungan dari banyak aspek dari jiwa dan fisik. Selain itu, dampak yang ditimbulkan akibat anak makan sambil bermain gawai itu adalah obesitas.

Hal itu terjadi karena saking fokusnya pada permainan di gawai, si anak tidak mampu mengontrol lambungnya yang sebetulnya sudah kenyang. Apalagi, dengan kebiasaan bermain gawai itu membuat gerakan tubuh si anak menjadi terbatas.

Laman 1 dari 2 Laman
12Next
Tag: gawaiParenting
ShareTweetSendShare

Baca Juga

Catat! Dinas Pariwisata Sumbar Buka Hotline Pengaduan bagi Wisatawan

Hotel di Jakarta Ini Promosikan Wisata dan Kuliner Sumbar Selama Oktober 2023

Rabu, 27/9/2023 | 19:31 WIB
ilustrasi Maulid Nabi Muhammad SAW. (dok. istimewa)

Perayaan Maulid Nabi Tahun Ini Diwarnai Tanggal Berbeda, Ini Tanggapan Para Ulama

Selasa, 26/9/2023 | 13:01 WIB
Direktur Sales Telkomsel Adiwinahyu B. Sigit (kanan) saat memberikan pelayanan kepada pelanggan khusus teman tuli di GraPARI. (dok. Telkomsel)

Telkomsel Hadirkan Layanan Inklusif Ramah Disabilitas di GraPARI

Senin, 25/9/2023 | 12:31 WIB
Tri: 79 Persen Gen Z Anggap Perubahan Iklim Masalah Serius

Tri: 79 Persen Gen Z Anggap Perubahan Iklim Masalah Serius

Minggu, 24/9/2023 | 19:30 WIB
https://radarsumbar.com/pengumuman-kpu-provinsi-sumatera-barat-terkait-pengajuan-bakal-calon-anggota-dewan-perwakilan-daerah-provinsi-sumatera-barat-untuk-pemilu-serentak-tahun-2024/ https://radarsumbar.com/pengumuman-kpu-provinsi-sumatera-barat-terkait-pengajuan-bakal-calon-anggota-dewan-perwakilan-daerah-provinsi-sumatera-barat-untuk-pemilu-serentak-tahun-2024/ https://radarsumbar.com/pengumuman-kpu-provinsi-sumatera-barat-terkait-pengajuan-bakal-calon-anggota-dewan-perwakilan-daerah-provinsi-sumatera-barat-untuk-pemilu-serentak-tahun-2024/

#TRENDING

  • Ilustrasi mutasi Polri. (Foto: Dok. Istimewa)

    Mutasi Polri: Kapolda, Wakapolda hingga Kapolres Diganti

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ASN Daerah yang Ingin Pindah ke Pemprov Sumbar Dihentikan Sementara, Ini Alasannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menantu Andre Rosiade Diisukan Pindah ke Korea Selatan Bela Suwon FC, Gajinya Fantastis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Drama Anjing Gila yang Tewas usai Gigit Sejumlah Orang di Pauh Padang, Ini Daftar Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemkab Agam Tambah Rp2 Miliar Anggaran Perbaikan Infrastruktur di Perubahan APBD 2023

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Agar Terhindar dari Bahaya, PLN Ingatkan Masyarakat Jaga Jarak Aman dari Jaringan Listrik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Andre Rosiade Kucurkan Bonus Rp50 Juta untuk Kemenangan Semen Padang FC atas PSPS Riau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Radarsumbar.com

PT RADAR SUMBAR ONLINE © 2023

Laman

  • Index
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Follow

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • BERITA
  • EKBIS
  • PENDIDIKAN
  • TEKNOLOGI
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • KABUPATEN SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • LIFESTYLE
  • HIBURAN
  • OPINI

PT RADAR SUMBAR ONLINE © 2023