Bahkan, dalam sebuah hadis dikisahkan seorang perempuan disiksa dalam kubur dan divonis neraka, karena membiarkan kucing mati kelaparan. Hadits itu statusnya shahih yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim. Rasulullah bersabda dari Abdullah bin Umar;
أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: عُذِّبَتِ امْرَأَةٌ فِي هِرَّةٍ، سَجَنَتْهَا حَتَّى مَاتَتْ، فَدَخَلَتْ فِيهَا النَّارَ، لَا هِيَ أَطْعَمَتْهَا وَسَقَتْهَا، إِذْ هِيَ حَبَسَتْهَا، وَلَا هِيَ تَرَكَتْهَا تَأْكُلُ مِنْ خَشَاشِ الْأَرْضِ. رواه مسلم.
Artinya; “Sungguh Rasulullah saw. telah bersabda, “Ada seorang wanita yang diazab karena seekor kucing. Ia mengurung kucingnya sampai mati, lalu ia masuk neraka karenanya. Ia tidak memberikan makan dan minum kucingnya. Bahkan ia mengurungnya. Ia tidak meninggalkan makanan untuknya, sehingga ia memakan apa yang keluar dari bumi.”
Sejatinya, memberi makan kucing termasuk mencerminkan sifat belas kasihan dan empati terhadap makhluk lain. Dengan memberikan makanan dan perawatan yang diperlukan, menunjukkan rasa kepedulian terhadap kebutuhan dasar hewan peliharaan itu.
Ketiga, mempersiapkan kandang yang aman dan nyaman. Hal ini mencakup dengan ukuran kandang yang ideal, untuk kucing bergerak, bermain, dan beristirahat dengan nyaman. Ini bertujuan kucing tidak merasa terkekang dan memiliki cukup ruang untuk menjalani aktivitas fisik yang sehat.
Selanjutnya, penting juga dipastikan kandang memiliki ventilasi yang cukup agar udara dalam kandang tetap segar. Ventilasi yang baik akan membantu menghindari kondisi pengap dan memastikan kucing tetap sehat.
Tak kalah penting, rajin membersihkan kandang kucing sangat penting. Pastikan untuk membersihkan tempat tidur, alas kandang, serta bagian dalam kandang secara rutin.
Kucing yang tinggal di lingkungan bersih akan lebih sehat dan bahagia. Dengan memberikan lingkungan yang sesuai, kita dapat membantu kucing tetap sehat, bahagia, dan memiliki kehidupan yang lebih baik.
Di samping itu, dengan adanya kandang, termasuk pertanda pemiliknya bertanggungjawab. Pasalnya, tak sedikit orang yang mengeluhkan populasi kucing yang banyak, tetapi tidak ada yang bertanggungjawab.
Kucing-kucing liar ini membuat warga resah, karena membuang kotoran di sembarang tempat. Ini jelas menimbulkan mudarat bagi orang lain. (rdr/nu)

















