JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwasanya seluruh wilayah di Indonesia, baik di sisi barat, timur, dan tengah harus mendapatkan kue pembangunan yang sama, sehingga terjadi pemerataan.
“Indonesia ini negara besar, perlu pemerataan di semua wilayah. Timur, tengah, barat, semua harus dapat kue yang sama,” ujar Jokowi ketika ditemui setelah memimpin prosesi Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih, di Lapangan Upacara Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Sabtu sore.
Berlandaskan tekad tersebut, Jokowi menuturkan bahwa pada awal masa kepresidenannya, ia menekankan poin penting soal pembangunan yang harus Indonesia sentris, bukan Jawa sentris.
“Tidak dari pusat, tetapi membangun dari pinggiran, membangun dari desa, dari wilayah terluar,” ujar dia.
Pernyataan tersebut ia sampaikan ketika disinggung terkait keberlanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur.
Lebih lanjut, ketika membahas mengenai keberlanjutan IKN setelah dirinya melepas jabatan sebagai presiden, Jokowi meminta kepada presiden terpilih pada Pemilu 2024 Prabowo Subianto untuk memberi jawaban.
“Untuk desain ke depan, 5 tahun yang akan datang, 10 tahun yang akan datang, silakan tanyakan ke Prabowo Subianto,” kata Jokowi.
Sebelumnya, Prabowo Subianto menegaskan bahwa pembangunan IKN pasti akan diselesaikan.
Hal itu disampaikan Prabowo menyikapi kelanjutan pembangunan IKN di masa pemerintahannya kelak.
“Oh pasti kita selesaikan,” ujar Prabowo dalam keterangan pers bersama Presiden Jokowi, di IKN, Kalimantan Timur, Senin (12/8).
Prabowo mengatakan meskipun rencana garis besar pembangunan IKN diproyeksikan selesai selama belasan tahun hingga beberapa puluh tahun, namun dirinya optimistis dalam 4-5 tahun pun IKN sudah bisa berfungsi dengan sangat baik.
“Kita juga tidak boleh memaksakan, tapi kalau saya optimistis ya dalam 4, 5 tahun saya kira sudah berfungsi dengan sangat baik, kalau menurut saya ya. Saya bukan ahli teknik, tapi saya lihat potensinya, saya lihat, saya yakin 5-6 tahun akan bagus, akan selesai,” kata Prabowo. (rdr/ant)