Selain bantuan material berupa tenda dan bantuan logistik, Kemensos juga memperhatikan pemulihan kondisi psikososial bagi para korban bencana melalui layanan dukungan psikososial dan pelatihan keterampilan.
Pihaknya memberikan layanan trauma healing atau pemulihan trauma bagi anak-anak di tenda pengungsian dan berbagai macam pelatihan, seperti membuat sandal, dompet, dan keset.
Salah satu tokoh Masyarakat Nagari Parambahan, Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanahdatar, Heldiyas pun turut memberikan apresiasi atas upaya Kemensos tersebut.
“Kami di pengungsian difasilitasi dari Kementerian Sosial, yang membantu memberikan semacam kegiatan senang-senang untuk anak-anak, kemudian untuk ibu-ibu ada pelatihan membuat kerajinan dan kuliner. Atas nama tokoh masyarakat Nagari Parambahan, tentu kami berterima kasih betul kepada Kementerian Sosial yang selalu hadir ketika terjadi bencana,” kata Heldiyas. (rdr/ant)