“Karena Pilkada sedikit berbeda dengan Pileg kemarin yang pesertanya banyak dan lebih mengedepankan partai politik. Sementara Pilkada lebih menonjolkan keunggulan pribadi-pribadi calon,” kata Anggota Komisi VI DPR ini.
Andre Rosiade menambahkan, saat ini semua daftar calon yang mendaftar ke DPC Gerindra Kabupaten dan Kota mulai diserahkan ke DPD Gerindra Sumbar.
Dilanjutkan dengan penyaringan dan akan serahkan calon yang telah direkomendasi kepada untuk diputuskan siapa yang akan diusung. Karena itulah dia meminta, para kandidat yang telah mendaftar agar terus bekerja. Karena akan dilakukan survei sebelum keputusan.
Andre menyebut, Partai Gerindra menargetkan seluruh Bupati, Wali Kota dan Gubernur di Sumbar berasal dari Gerindra. Sebab, bisa selaras melaksanakan pembangunan dengan dengan pusat setelah pelantikan Prabowo-Gibran 20 Oktober 2024.
Karena itu Gerindra terus merangkul dan mengakomodir banyak pihak demi menyelaraskan program Presiden dan wakil Presiden bisa didistribusikan kepada masyarakat.
Sebelumnya Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan pihaknya masih melihat dahulu nama-nama tokoh potensial yang akan maju di Pilkada.
Meski begitu, Dasco menyebut akan mengutamakan kader internal untuk pencalonan kepala daerah di daerah-daerah strategis. Namun, Gerindra tidak menutup kemungkinan mengusung nonkader untuk dimajukan nantinya. (rdr)