JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – DPR akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) terhadap Jenderal TNI Andika Perkasa. Andika baru saja dicalonkan sebagai Panglima TNI oleh Presiden Joko Widodo.
Ketua DPR Puan Maharani mengatakan uji kelayakan dan kepatutan akan dilaksanakan oleh Komisi I. Proses pengujian dimulai usai dibahas dalam rapat pimpinan DPR. “Dalam hal ini Komisi I DPR RI untuk melakukan pembahasan termasuk fit and proper test terhadap calon yang diajukan Presiden,” kata Puan dalam jumpa pers di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (3/11).
Puan menyampaikan pihaknya akan fokus menguji Andika. Ia memastikan DPR akan memperhatikan berbagai aspek hingga menyetujui Andika sebagai Panglima TNI.
Politikus PDIP itu berkata hasil uji kelayakan dan kepatutan akan dilaporkan dalam rapat paripurna. Setelah itu, DPR akan menentukan apakah akan menyetujui usul Jokowi atau tidak. “Tentu saja persetujuan DPR RI terhadap calon panglima TNI yang diusulkan presiden disampaikan kepada Presiden paling lambat 20 hari tidak termasuk masa reses dan terhitung sejak permohonan,” ucapnya.
Pergantian kepemimpinan TNI jadi sorotan publik dalam beberapa waktu terakhir. Pasalnya, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan mengakhiri masa baktinya pada akhir November. Dua jenderal masuk dalam bursa Panglima TNI, yaitu Jenderal Andika Perkasa dan Laksamana Yudo Margono. Pada hari ini, Jokowi mengirim surat ke DPR untuk mengajukan Andika sebagai calon Panglima TNI. (cnnindonesia.com)