Dari sejumlah hasil survei, tingkat elektabilitas Prabowo memamg kerap menempati posisi teratas. Seperti hasil survei SMRC terakhir Prabowo menempati peringkat pertama dengan 18,1 persen. Kemudian, posisi kedua terdapat nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan tingkat elektabilitas 15,8 persen, disusul nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan 11,1 persen.
Tiga nama itu masih menduduki posisi tiga teratas sebagai calon presiden 2024. Sementara itu, di posisi berikutnya ada nama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dengan elektabilitas 4,8 persen dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 3,6 persen.
Kendati demikian, dukungan publik pada Prabowo untuk menjadi presiden mengalami penurunan. Sementara dukungan terhadap Ganjar dan Anies justru meningkat.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion Dedi Kurnia Syah menyarankan Partai Gerindra melirik tokoh lain yang lebih muda ketimbang Prabowo Subianto untuk diusung sebagai calon presiden di pilpres 2024. Bisa Sandiaga Uno atau Anies Baswedan.
Menurutnya, tren pada Pilpres 2024 nanti adalah calon presiden yang lebih muda, sehingga Prabowo Subianto akan kesulitan. (cnnindonesia.com)