PADANG, RADARSUMBAR.COM – Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Barat melaporkan angka yang mencengangkan selama pandemi Covid-19 dalam kurun waktu Agustus 2020 hingga September 2021. Dalam sebuah laporan, BPS mencatat ada 31.057 warga Sumbar yang kehilangan pekerjaan akibat pandemi Covid-19.
Angka itu diperoleh BPS dari perhitungan jumlah penduduk dengan usia kerja. Tidak hanya yang kehilangan pekerjaan, BPS juga mencatat angka jumlahh masyarakat yang menganggur. Kepala BPS Sumbar Herum Fajarwati mengatakan, jumlah penduduk dengan usia kerja di Sumbar yakni 313.085 orang.
Dari data itu diketahui 31.057 orang sudah kehilangan pekerjaan. “Kemudian ada yang bukan angkatan kerja 13.064 orang, tidak bekerja (menganggur) sebanyak 16.078 orang dan orang yang alami pengurangan jam kerja 251.068 orang,” katanya.
Selama pandemi Covid-19, kata dia, juga diketahui sejak Agustus 2020 lalu, Sumbar juga mengalami penurunan jumah penduduk dengan usia kerja. “Tahun lalu, tepatnya bulan Agustus 2020 jumlah pekerja yang terdampak mencapai 531.056 orang, sedangkan tahun ini turun jadi 313.085 orang,” sebut dia.
Namun, Herum juga menjelaskan bahwa struktur ketenagakerjaan Sumbar hingga Agustus 2021 meliputi penduduk usia kerja 4,08 juta orang, dan bekerja 2,58 juta orang. Sedangkan untuk angkatan kerja 2,76 juta orang, bukan angkatan kerja 1,32 juta orang, dan pengangguran 0,18 juta orang.
Kemudian, untuk pekerja penuh sebanyak 1,60 juta orang, pekerja paruh waktu 0,72 juta orang dan setengah penganggur 0,26 juta orang. Dari sisi pendidikan penganggur didominasi oleh lulusan diploma 8,35 persen, SMK 8,80 persen, universitas 8,09 persen dan SMA 7,71 persen. (rdr/ist)