Tidak hanya itu, ada juga kewajiban TLM seperti, melaksanakan uji analitik terhadap reagen dan spesimen dari yang sederhana sampai dengan yang kompleks; mengoperasikan dan memelihara peralatan laboratorium dari yang sederhana sampai dengan yang canggih; mengevaluasi data laboratorium untuk memastikan akurasi dan prosedur pengendalian mutu serta mengembangkan pemecahan masalah yang berkaitan dengan data hasil uji.
Juga ada beberapa ilmuyang wajib dikuasai di TLM seperti, Anatomi Fisiologi; Biologi Molekuler; Imunoserologi; Mikrobiologi; Toksikologi; Hematologi; Kimia Klinik; Virologi; Flebotomi; Instrumentasi; Urinalisa dan Cairan Tubuh serta Promosi Kesehatan.
Tenaga kesehatan bukan hanya tentang dokter, bidan, perawat dan farmasi. Seorang Ahli Teknologi Laboratorium Medis juga termasuk tenaga kesehatan yang dibutuhkan untuk menegakkan diagnosis dari suatu penyakit. Diagnosis penyakit tersebut dibutuhkan oleh dokter, perawat, dan tenaga kesehatan lainnya untuk menentukan tindakan yang tepat terhadap pasien.
Selain itu, Analis Kesehatan ini dikenal dengan istilah profesi di balik layar. Tidak banyak yang mengetahui apa itu Analis Kesehatan dan bagaimana proses pekerjaannya. Lulusan TLM dapat bekerja di laboratorium Rumah Sakit pemerintah maupun swasta, Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), Laboratorium pada Klinik dan lain-lain.
Selain menjadi menantu idaman, seorang lulusanTLM dapat langsung menjadi ATLM sebagai garda terdepan dalam penanganan kasus COVID-19 di Indonesia bersama tenaga kesehatan lainnya seperti dokter dan perawat.
Apakah teman-teman tertarik menjadi Ahli Teknologi Laboratorium Medis (ATLM) dan menjadi Pahlawan Kesehatan selanjutnya? Yuk saatnya daftarkan diri kamu di Prodi D4 Teknologi Laboratorium Medis Universitas Binawan. (***)

















