Sejak 2010 peristiwa lanina Moderat terjadi dua kali yaitu juni 2010 sampai dengan Februari 2011 dan September 2020 sampai dengan Januari 2021. BMKG pada 29 Oktober 2021 telah menggelar Rakornas mengajak semua pihak untuk menyiapkan rencana aksi dalam menghadapinya.
BMKG menyebutkan La Nina tidak sama setiap kejadiannya, La Nina memiliki dampak yang beragam disetiap daerah dan waktu serta puncak lanina belum tentu bersamaan dengan puncak dampak kejadiannya. Stasiun Klimatologi Padang Pariaman memprakirakan puncak musim hujan 2021 pada bulan November ini. Hampir seluruh daerah curah hujan diprakirakan dalam kategori menengah hingga tinggi.
Daerah Potensi banjir dengan prakiraan kategori Tinggi yaitu Pasaman Barat, Kepulauan mentawai, Agam Bagian barat, Kota Padang dan Pesisir Selatan. Sedangkan daerah dengan potensi banjir dengan prakiraan kategori menengah di kabupaten Pasaman, Padang Pariaman, Padang Panjang, Agam, Tanah Datar, Kabupaten Solok, Sijunjung, Dharmasraya, Payakumbuh, Lima Puluh Kota dan Solok Selatan. (ant)