Di video kedua, tampak salah seorang remaja yang tawuran terkapar. Remaja memakai topi tersebut terlihat mengalami luka di kaki. “Hei ewangi hei tulungono iki (Hei bantu hei ditolong),” teriak salah satu remaja yang terekam video yang dilihat, Rabu (17/11/2021).
Kasubbag Humas Polres Pasuruan Kota AKP Komaruddin Arif menyatakan pihaknya terjun langsung melakukan penyelidikan terkait video tersebut. “Setelah menerima video, petugas langsung cek lokasi dan meminta keterangan warga dan Ketua RT,” terang Komaruddin.
Belum diketahui remaja asal mana yang melakukan aksi tawuran tersebut. Polisi masih menyelidikinya. “Kita masih melakukan penyelidikan,” tambahnya. (detik.com)