“Kalau yang wali-walian jangan sama ana, kalau yang ulama-ulamaan jangan sama ana. Ke mana ente orang? Ente kalian semua yang undang beliau Habib Rizieq, beliau di Mekkah lagi enak, tenang hidupnya. Kalian yang undang beliau datang Tanah Air. Kalian, ketika beliau dipenjara, ke mana kalian? Kalian diam,” ujarnya.
Di samping itu, Habib Bahar menyinggung kasus pembunuhan terhadap enam orang mantan Laskar FPI atau pengawal Habib Rizieq di Tol Jakarta-Cikampek KM50 pada Desember 2020. Menurut dia, para ulama juga tidak ada yang bersuara. “Kemana kalian ketika enam pengawal, enam santri beliau, enam murid beliau dibunuh, dibantai, kemana kalian wahai umat Islam? Kemana kalian wahai para ulama, kemana kalian wahai para habaib?” kata dia.
Dengan begitu, Habib Bahar bakal mencari satu persatu para ulama dan kiyai yang mengkhianati Habib Rizieq meskipun jumlahnya banyak.
“Kemana kalian wahai para ulama, kemana kalian wahai para habaib, ketika beliau dipenjara, kalian melempem, kalian jadi lembut kepada orang-orang yang zalim. Saya bakal cari kalian satu per satu. Bakal saya habisi, berapa pun kalian mengkhianati Habib Rizieq, bakal saya habisi dan saya musnahkan,” katanya. (viva.co.id)