AGAM, RADARSUMBAR.COM-Tanah longsor dan pohon tumbang terjadi di tiga titik di Kabupaten Agam, Sumatera Barat mengakibatkan jembatan amblas dan satu unit rumah tertimpa pohon kelapa, Sabtu (4/12).
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, Muhammad Lutfi Ar di Lubuk Basung, Minggu, mengatakan tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu dan hanya merusak jembatan, menimbun sawah, irigasi dan rumah.
“Anggota telah turun ke lokasi bencana setelah mendapatkan informasi pada Minggu (5/12),” katanya.
Ia menjelaskan, bencana tanah longsor terjadi di Jorong Gumarang II, Nagari Tigo Koto Silungkang, Kecamatan Palembayan.
Akibatnya, material longsor menimpa irigasi Banda Padang Laweh Kanan (BPL Kanan), sehingga terputusnya aliran air ke sawah dengan luas 200 hektar.
Material longsor juga menimpa sawah warga 1/4 hektare milik Nina (43) dan Ari (30). “Material longsor menutupi aliran irigasi Sago,” katanya.
Setelah itu, jembatan amblas di Jorong Gumarang I Nagari Tigo Koto Silungkang, Kecamatan Palembayan, mengakibatkan jalan hanya bisa dilewati kendaraan roda dua.
Sementara pohon tumbang terjadi di Jorong Sago, Nagari Manggopoh, Kecamatan Lubuk Basung. Pohon kelapa menimpa rumah milik Samsidar (58). “Pohon telah selesai kita bersihkan pada Minggu (5/12) pagi,” katanya.
Ia menambahkan, bencana alam ini akibat curah hujan cukup tinggi diserai angin kencang melanda daerah itu. Untuk itu, ia mengimbau warga meningkatkan kewaspadaan saat hujan disertai angin kencang, agar tidak ada korban jiwa. (ant/rdr)