Andre Rosiade: KSAD Setujui Pemindahan 50 Rumah TNI untuk Pengembangan M Djamil

Anggota DPR RI Andre Rosiade bersama Dirut RSUP M Djamil Padang Dovy Djanas bertemu KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak. (Foto: Dok. Tim AR)

JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Mabes TNI AD (Mabesad) menyetujui penggunaan lahan negara yang ditempati oleh TNI AD untuk pengembangan RSUP M Djamil Padang. Kepastian tersebut didapatkan usai pertemuan anggota DPR RI asal Sumbar H Andre Roside dengan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Rabu (6/11/2024) di Mabesad. Pertemuan ini juga dihadiri Aslog dan Waaslog KSAD, dan Dirut RSUP M Djamil Padang Dovy Djanas.

“Alhamdulillah. Hari ini saya sebagai anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra, partainya Presiden RI Bapak Prabowo Subianto, memfasilitasi pihak Rumah Sakit M Djamil yang dipimpin oleh Pak Dirut Pak Dokter Dovy untuk bertemu Kepala Staf Angkatan Darat hari ini Jenderal TNI Maruli dan juga Aslog dan Waaslog yang mendampingi beliau, dalam rangka kami memfasilitasi keinginan M Djamil untuk bisa mendapatkan tanah untuk menjadi lokasi perluasan rumah sakit,” kata Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade.

Andre menjelaskan, di atas lahan negara tersebut kini tinggal puluhan kepala keluarga (KK) prajurit TNI. Pihak TNI AD siap memberikan penggunaan lahan tersebut kepada RSUP M Djamil Padang dengan syarat pihak rumah sakit membangunkan kembali rumah bagi prajurit TNI yang kini tinggal di atas lahan yang berada di kawasan Sawahan, Kota Padang tersebut.

“Di mana tanah ini saat ini ditempati oleh 50 KK prajurit TNI. Dan alhamdulillah dalam pertemuan tadi kita sepakati, bahwa 50 KK prajurit TNI itu akan dipindahkan ke daerah Ketaping. Di daerah Ketaping di mana tanah itu milik TNI, pihak M Djamil akan membangunkan rumah untuk 50 KK prajurit tadi. Itulah hasil kesepakatannya,” terang Sekretaris Fraksi Gerindra MPR RI ini.

Andre berharap lahan negara itu nanti dapat digunakan dengan sebaik-baiknya oleh RSUP M Djamil untuk mendukung pengembangan dan peningkatan layanan rumah sakit ke depan.

“Sehingga tanah yang sekarang dihuni prajurit TNI bisa dipergunakan oleh M Djamil sebagai pintu gerbang masuk rumah sakit dan juga penunjang fasilitas lainnya. Harapan kita Rumah Sakit M Djamil lebih maksimal untuk melayani masyarakat di Sumbar maupun rujukan di Sumatra Tengah,” papar Andre.

Dirut RSUP M Djamil Padang Dovy Djanas mengaku bahagia dengan didapatnya izin penggunaan lahan untuk pengembangan rumah sakit ini. Pasalnya, upaya ini sudah dilakukan sejak setahun lalu, namun baru terealisasi setelah difasilitasi anggota DPR RI Andre Rosiade.

“Tadi kita menemui Pak KSAD bersama ditemani Pak Andre terkait dengan kebutuhan lahan yang di Sawahan. Karena memang ini terkait dengan pengembangan masterplan M Djamil dan sebenarnya sudah berproses setahun lalu, tapi belum ada tindak lanjutnya.”

“Pada hari ini kita ditemani Pak Andre Rosiade untuk bertemu dengan Pak KSAD yang baru Pak Maruli. Beliau pada prinsipnya menyetujui untuk perluasan RS ini. Tetapi tentu dibicarakan untuk tindaklanjut bagaimana perumahan yang di tanah negara di Sawahan itu bisa dibangunkan di tanah TNI yang ada di Ketaping. Itu yang akan kita tindaklanjuti dan kita laporkan ke Kementerian Kesehatan,” tutur Dovy.

Bagaimana progres selanjutnya, Dovy mengaku akan mengikuti prosesnya hingga pembangunan rumah untuk prajurit TNI di Ketaping dapat terwujud. “Tentu ada proses administrasi. Kalau dari kitanya ada pengusulan untuk anggaran. Tentu prosesnya akan kita lalui tahap demi tahap,” ujar Dovy. (rdr)

Gabung WhatsApp Channel, Telegram Channel, dan follow juga Facebook, Instagram Radar Sumbar untuk update berita terbaru
Exit mobile version