Kebijakan ini diharapkan dapat mempermudah akses transportasi bagi masyarakat yang berencana merayakan Natal dan Tahun Baru di luar kota.
Menko Polkam juga mengingatkan pentingnya kesiapan menghadapi potensi bencana alam selama musim liburan yang sangat panjang.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) diminta untuk memantau dan mendampingi posko di wilayah-wilayah rawan bencana, seperti Lampung, Jawa, dan Bali, guna memastikan respons cepat dan penanganan bencana yang efisien.
Sementara, Badan Pangan Nasional (BPN) diminta untuk memastikan ketersediaan pangan dalam jumlah yang aman selama masa liburan.
Selain itu, Pertamina juga diminta untuk memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) di SPBU sepanjang jalur arus mudik dan arus balik tetap lancar, guna mendukung kelancaran perjalanan masyarakat.
Menko Budi Gunawan berharap dengan koordinasi yang baik antar kementerian dan lembaga, berbagai potensi masalah yang mungkin timbul selama perayaan Natal dan Tahun Baru dapat diminimalisir.
Hal ini diharapkan akan menciptakan suasana yang aman, tertib, dan lancar bagi masyarakat yang merayakan liburan akhir tahun.
“Melalui koordinasi dan kolaborasi yang solid antar kementerian/lembaga, kami yakin kita dapat memitigasi masalah-masalah yang ada, sehingga perayaan Natal dan Tahun Baru dapat berjalan dengan aman dan terkendali,” tambah Menko Polkam. (rdr/infopublik)

















