RADAR SUMBAR BERITA

Kemlu RI Terus Pantau Kasus Penembakan WNI di Malaysia

Atas insiden itu, KBRI Kuala Lumpur telah meminta akses kekonsuleran untuk memastikan jenazah dan menemui para korban luka.

Agoes Embun

Senin, 27/1/2025 | 21:01 WIB

0

Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha. (dok. Infopublik)

ShareShareShareShare

Follow WhatsApp Channel, Telegram, Facebook, Instagram Radar Sumbar untuk update berita terbaru

Atas insiden itu, KBRI Kuala Lumpur telah meminta akses kekonsuleran untuk memastikan jenazah dan menemui para korban luka.

KBRI juga akan mengirimkan nota diplomatik untuk mendorong dilakukannya penyelidikan atas insiden tersebut, termasuk kemungkinan penggunaan excessive use of force.

Judha  menegaskan, bahwa Kemlu dan KBRI Kuala Lumpur akan terus memonitor penanganan kasus tersebut oleh otoritas Malaysia dan memberikan bantuan kekonsuleran kepada para WNI. (rdr/infopublik)

Atas insiden itu, KBRI Kuala Lumpur telah meminta akses kekonsuleran untuk memastikan jenazah dan menemui para korban luka.

KBRI juga akan mengirimkan nota diplomatik untuk mendorong dilakukannya penyelidikan atas insiden tersebut, termasuk kemungkinan penggunaan excessive use of force.

Judha  menegaskan, bahwa Kemlu dan KBRI Kuala Lumpur akan terus memonitor penanganan kasus tersebut oleh otoritas Malaysia dan memberikan bantuan kekonsuleran kepada para WNI. (rdr/infopublik)

Baca Juga

Diatensi Komisi III DPR, Andre Rosiade Harapkan Kasus Rahmad Vaisandri Diungkap Terang Benderang

Kemenkum RI Percepat Pengajuan Ekstradisi Buron Kasus KTP-el Paulus Tannos

Menlu Mesir Desak AS Lindungi Hak Rakyat Palestina, Tolak Usulan Relokasi dari Gaza

Atas insiden itu, KBRI Kuala Lumpur telah meminta akses kekonsuleran untuk memastikan jenazah dan menemui para korban luka.

KBRI juga akan mengirimkan nota diplomatik untuk mendorong dilakukannya penyelidikan atas insiden tersebut, termasuk kemungkinan penggunaan excessive use of force.

Judha  menegaskan, bahwa Kemlu dan KBRI Kuala Lumpur akan terus memonitor penanganan kasus tersebut oleh otoritas Malaysia dan memberikan bantuan kekonsuleran kepada para WNI. (rdr/infopublik)

Atas insiden itu, KBRI Kuala Lumpur telah meminta akses kekonsuleran untuk memastikan jenazah dan menemui para korban luka.

KBRI juga akan mengirimkan nota diplomatik untuk mendorong dilakukannya penyelidikan atas insiden tersebut, termasuk kemungkinan penggunaan excessive use of force.

Judha  menegaskan, bahwa Kemlu dan KBRI Kuala Lumpur akan terus memonitor penanganan kasus tersebut oleh otoritas Malaysia dan memberikan bantuan kekonsuleran kepada para WNI. (rdr/infopublik)