Diculik Pasukan ISIS, Seorang Polisi di Irak Ditemukan Tewas dengan Kepala Terpenggal

Ilustrasi ISIS. (net)

JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Aksi brutal pasukan ISIS di Irak masih terus terjadi. Seorang anggota kepolisian Irak dilaporkan dibunuh dua pekan setelah diculik oleh kelompok teroris tersebut.

Dikutip dari AFP, ISIS merilis foto-foto yang menunjukkan jasad polisi tersebut, Kolonel Yasser al-Jourani, yang sudah dalam kondisi tanpa kepala. Korban diketahui diculik oleh pasukan ISIS ketika tengah berburu dengan rekan-rekannya di wilayah Hamrin, Irak, awal Desember ini.

“Salah satu rekan berburunya ditemukan tewas akibat ditembak, sedangkan rekan yang lainnya meninggal dunia setelah disiksa,” ujar seorang sumber yang tidak disebutkan namanya, Rabu (29/12).

Juru bicara militer Irak mengatakan, Perdana Menteri Irak Mustafa al-Kadhimi telah meminta upaya keamanan terhadap ISIS semakin ditingkatkan. “Kami akan mengejar teroris-teroris itu untuk mencapai keadilan dan membalaskan dendam bagi para martir kami,” ujar juru bicara militer yang tidak disebutkan namanya.

Dalam beberapa hari terakhir, pasukan bersenjata Irak tengah melangsungkan operasi skala besar di wilayah pegunungan Hamrin, untuk memburu ISIS.

Operasi militer dan serangan udara oleh Irak menewaskan lima pasukan ISIS. Pasukan militer pun berhasil menemukan sejumlah senjata milik kelompok teroris tersebut, termasuk bom. “Dua jenazah dari dua orang yang diculik berhasil ditemukan,” ujar militer Irak dalam keterangan tertulisnya.

Pemberontakan dan aksi teror ISIS masih kerap terjadi dan mengganggu upaya pengembalian stabilitas di Irak. Stabilitas di negara ini sempat kacau akibat perang dan kerusuhan yang terjadi selama bertahun-tahun.

Di Irak dan Suriah, jumlah pasukan aktif ISIS di Irak dan Suriah mencapai 10.000 orang. Serangan besar yang diklaim ISIS terakhir kali terjadi di Irak pada Juli 2021 lalu. Serangan menargetkan sebuah pasar di wilayah perumahan Syiah di Kota Sadr, Baghdad. Akibatnya, 30 warga tewas. (kumparan.com)

Gabung WhatsApp Channel, Telegram Channel, dan follow juga Facebook, Instagram Radar Sumbar untuk update berita terbaru
Exit mobile version