Sementara itu di Strasbourg, kota di sebelah timur laut Perancis, petugas menginterogasi 31 orang terkait aksi pembakaran kendaraan dan tong sampah di malam pergantian tahun. Enam di antaranya adalah anak di bawah umur yang diperiksa karena melanggar jam malam. Sementara sisanya diperiksa atas aksi pembakaran. Polisi Strasbourg juga mengkonfirmasi bahwa empat petugasnya menderita luka ringan dalam aksi ini.
Selain pembakaran mobil, pihak berwenang wilayah Yonne, Prancis mencatat petugasnya membubarkan pesta ilegal yang dihadiri oleh 1.500 orang yang berlangsung pada Sabtu dini hari waktu setempat. Mereka melanggar aturan pembatasan sosial yang kini digalakkan Perancis guna mencegah penyebaran virus Corona. Selanjutnya, petugas akan menggelar investigasi terbuka terhadap organisasi ilegal yang menggelar kerumunan tersebut. (cnnindonesia.com)