SIRUKAM, RADARSUMBAR.COM – Smartphone atau ponsel cerdas saat ini sudah menjadi barang kebutuhan bagi masyarakat terutama kalangan muda dan usia produktif. Dengan smartphone, orang bisa melihat informasi lanjut dan lebih detail tentang sesuatu hal.
Apalagi teknologi kamera yang sudah terintegrasi dengan analisis gambar hasil tangkapan kamera tersebut. Salah satu teknologinya adalah dengan menggunakan QR Code. QR Code adalah barcode dua dimensi yang bisa memberikan beragam jenis informasi secara langsung.
Untuk membukanya, dibutuhkan scan atau pemindaian dengan smartphone. Hal ini memberikan peluang bagi banyak pihak memanfaatkannya, termasuk Kopi Solok Sirukam. Melalui program pengabdian kepada masyarakat LPPM Universitas Andalas, Kopi Solok Sirukam saat ini memiliki QR Code yang bisa terhubung dengan halaman berbagai informasi yang dibutuhkan.
Cukup dengan memindai QR Code yang ada, maka bisa didapatkan informasi tentang apa itu kopi Sirukam, mengunjungi web resmi Kopi Sirukam, informasi sosial media, kontak person, petani, bahkan pemesanan kopi untuk berbagai macam tipe produk.
Selain di kemasan, QR Code ini juga dipasang secara unik di jalan ke kebun kopi di Cirubuih, Jorong Kubang Nan Duo, sebagai tempat lokasi utama perkebunan kopi milik petani kopi yang tergabung di dalam Koperasi Petani KSU Alam Cirubuih Indah.
Aadrean, Ketua Tim Pengabdian LPPM Universitas Andalas menjelaskan bahwa QR Code ini diharapkan menjadi daya tarik sendiri bagi pengembangan dan promosi Kopi Solok Sirukam.
Adris Pelandri selaku Ketua Kelompok Tani Hutan Cirubuih Indah Nan Jaya Sekaligus Kepala Jorong Kubang Nan Duo menyampaikan bahwa barcode ini sangat membantu calon buyer Kopi Solok Sirukam untuk mendapatkan informasi secara lengkap dan memudahkan masyarakat sirukam untuk mengetahui perkembangan nagari yang berada di perantauan.
Sementara, Nasril Abeng selaku Ketua Koperasi Alam Cirubuih Indah menambahkan, dengan adanya barcode ini memudahkan pengurus koperasi dalam menyampaikan informasi secara lengkap dan valid, baik dari sisi perkembangan harga kopi maupun terkait yang lainnya.
Kemudian, QR Code sudah terpasang di Simpang Cirubuih, diharapkan masyarakat memberikan tanggapan positif khususnya anggota koperasi dan kelompok karena dapat mengakses informasi secara langsung. (rdr)
