Pelajar SD yang Diseret Buaya di Sungai Batang Masang Agam Ditemukan, Kondisinya Meninggal

Evakuasi anak hanyut usai diseret buaya di Batang Masang, Agam. (Humas Basarnas Padang)

AGAM, RADARSUMBAR.COM – Pelajar kelas 3 SD bernama Anisa Putri (9) warga Plasma, Jorong Padang Madani, Nagari Manggopoh, Kecamatan Lubukbasung, Kabupaten Agam yang hilang karena diserang buaya muara (crocodylus porosus) saat mandi di Sungai Batang Masang pada Senin (16/1) sekitar pukul 06.30 WIB akhirnya ditemukan.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi mengatakan, korban ditemukan sudah meninggal dunia dan berjarak sekitar 7 Kilometer arah barat daya dari lokasi korban dilaporkan hanyut. Usai dievakuasi oleh tim gabungan, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka untuk kemudian disemayamkan oleh keluarga.

“Korban kita termukan sekitar sekitar pukul 17.50 WIB. Setelah sejak pagi tim melakukan penelusuran di sepanjang sungai. Korban kode hitam atau meninggal dunia. Kita langsung serahkan ke keluarga. Dengan ditemukannya korban, operasi pencarian ditutup,” kata Asnedi kepada wartawan, Minggu sore.

Kejadian hilangnya pelajar tersebut berawal saat korban beserta kakaknya atas nama Neli (16) sedang mandi pagi untuk pergi sekolah di Sungai Batang Masang dengan jarak 50 meter dari rumahnya. Saat sedang mandi itu, korban dibawa buaya ke tengah sungai dan kakak korban sempat menarik tangan korban. Namun Neli tidak sanggup menyelamatkan korban.

Kakak korban sempat melihat buaya berwarna hitam dengan panjang sekitar empat meter dan lebar 30-40 centimeter di arah bawah lokasi mandi korban. Beberapa menit setelah itu, buaya belum terlihat muncul sampai sekarang. (rdr)

Gabung WhatsApp Channel, Telegram Channel, dan follow juga Facebook, Instagram Radar Sumbar untuk update berita terbaru
Exit mobile version