PADANG, RADARSUMBAR.COM – Salah satu korban tewas akibat bentrokan maut di Sorong Papua tercatat atas nama Indah Sukmadani atau DJ Indah Cleo. Indah berasal dari Bukittinggi, Sumatera Barat.
Menurut pihak keluarga, Indah baru baru dua hari berada di Papua dan bekerja di Double O. Ia ke Papua karena dapat kontrak di tempat hiburan malam tersebut. “Intinya, keluarga sangat terkejut (dengan kejadian itu), karena Indah baru di Papua. Baru dua hari,” kata Alex Rajes mewakili keluarga DJ Indah kepada detikcom, Kamis (27/1/2022).
Kata Alex, pihak keluarga sudah berkomunikasi dengan berbagai pihak. Selain dengan pihak manajemen yang membawa Indah ke Papua, pihak keluarga juga berkomunikasi dengan pihak Double O. “Tiga orang keluarga inti saat ini sudah berangkat ke Papua untuk identifikasi dan tes DNA,” ujar Alex.
Keluarga berharap identifikasi jasad dan tes DNA bisa secepatnya diselesaikan sehingga keluarga DJ Indah Cleo bisa membawa pulang korban. Sebelumnya, polisi memastikan DJ Indah Cleo menjadi salah satu korban tewas akibat bentrokan maut di Sorong, Papua Barat. Polisi mengeluarkan daftar nama korban tewas bentrokan tersebut.
Dilihat detikcom, Kamis (27/1/2022), Polda Papua Barat melalui akun Instagram @humaspoldapapuabarat merilis daftar nama korban tewas dalam insiden yang terjadi di tempat hiburan malam Double O. “Berikut kami memberitahukan daftar nama korban yang meninggal dunia (MD) atas dibakarnya Double O (DO) oleh massa,” demikian tulis Humas Polda Papua Barat.
Ada 17 nama orang yang menjadi korban dalam peristiwa yang terjadi pada Selasa (25/1) dini hari. Identitas DJ Indah Cleo ditulis dengan nama aslinya, yakni Indah Sukmadani. Indah berasal dari Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar).
Seperti diketahui, sebanyak 17 warga tidak bersalah menjadi korban akibat bentrokan dua kelompok di tempat hiburan malam Double O. Mereka tewas terbakar di tempat hiburan malam Double O akibat bentrokan maut tersebut. Para korban tewas berstatus pengunjung dan karyawan Double O. (detik.com)