Sepanjang Tahun 2021, Agam Surplus Beras hingga 163.889 Ton

Ilustrasi sektor pertanian. (net)

AGAM, RADARSUMBAR.COM – Dinas Pertanian Kabupaten Agam, Sumatera Barat memprediksi daerah itu surplus beras sebanyak 163.889 ton selama 2021, karena ketersediaan beras 247.851 ton dan kebutuhan per tahun 83.952 ton.

“Ketersediaan beras pada 2021 sebanyak 247.851 ton, sedangkan kebutuhan beras konsumsi 63.866 ton dan non konsumsi 20.096 ton, maka terjadi surplus beras sebanyak 163.889 ton,” kata Kabid Tanaman Pangan Dinas Pertanian Agam, Ade Yusuf Thamrin di Lubukbasung, Selasa.

Ia mengatakan, angka ini baru data sementara sesuai laporan tim di lapangan dari 16 kecamatan. Sedangkan data resmi nanti akan diumumkan Badan Pusat Statistik (BPS) diperkirakan Maret 2022. Ia mengakui Agam setiap tahun terjadi surplus beras yang dapat memenuhi kebutuhan pasar.

Kondisi ini terjadi sejak 10 tahun terakhir, meski jumlahnya berbeda. Namun, angka surplus beras yang sudah diperoleh ini, katanya sedikit menurun dibanding 2020, dengan capaian surplusnya waktu itu sebanyak 167.677 ton.

Dibandingkan tahun sebelumnya, tambahnya, surplus berkurang sebanyak 3.788 ton. “Ada berbagai faktor yang mempengaruhi menurunkan surplus beras tahun ini seperti, pengalihan lahan sawah ke komoditi lain oleh petani, serangan hama dan lainnya. Namun surplus ini masih bisa kita capai,” katanya.

Ia menambahkan, surplus ini bisa dipertahankan karena pengoptimalan lahan dan sarana prasarana. Setelah itu gerakan pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT), pengawalan pupuk bersubsidi, pengoptimalan penyuluhan dan lainnya. (rdr/ant)

Gabung WhatsApp Channel, Telegram Channel, dan follow juga Facebook, Instagram Radar Sumbar untuk update berita terbaru
Exit mobile version