Konflik dengan Separatis Pro-Rusia makin Memanas, Dua Warga Tewas Ditembak Pasukan Ukraina

Separatis pro-Rusia serang taman kanak-kanak di Ukraina. (AP/Vadim Ghirda)

JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Kelompok separatis pro-Rusia di Ukraina timur mengatakan dua warga tewas akibat tembakan pasukan keamanan Kiev, Senin (21/2/2022).

Perwakilan Republik Rakyat Luhansk mengatakan insiden ini terjadi pada Minggu (20/2/2022) malam, dikutip dari kantor berita RIA, sebagaimana dilansir Reuters.

Kubu Ukraina dan separatis pro-Rusia terus berperang selama delapan tahun terakhir. Meski demikian, konflik antara dua kubu ini semakin memanas setelah keduanya saling menuduh pelanggaran gencatan senjata dalam beberapa hari terakhir, pun juga penggunaan senjata berat seperti mortir dan artileri.

Pada Sabtu (19/2/2022), seorang tentara Ukraina tewas dalam bentrokan yang terjadi di wilayah Ukraina timur. Komando militer gabungan untuk Ukraina timur mengatakan seorang tentara terluka karena pecahan peluru fatal di titik panas tersebut.

Pihak Ukraina menuduh pemberontak yang didukung Moskow tengah meningkatkan serangan mereka. “Pejuang separatis menembakkan peluru artileri ke pusat-pusat populasi dan menempatkan sistem artileri mereka di dekat rumah-rumah penduduk,” kata tentara Ukraina seperti dikutip dari AFP, Sabtu (19/2/2022).

Di sisi lain, Kepala Republik Rakyat Donetsk Denis Pushilin mengatakan dia telah menandatangani dekrit mobilisasi pasukan dan meminta warga “yang mampu angkat senjata” untuk datang ke komisariat militer. Kebijakan yang sama juga diambil oleh pemimpin separatis Republik Rakyat Luhansk, Leonid Pasechnik.

Sementara itu, Rusia, yang tengah menempatkan lebih dari 100 ribu pasukan mereka di Ukraina, mengaku khawatir dengan peningkatan konflik di wilayah tersebut. Seperti diketahui, Donetsk dan Luhansk merupakan wilayah yang dikuasai kelompok separatis pro-Rusia. Keduanya terlibat perang dengan pasukan Ukraina selama delapan tahun, kala Rusia berhasil mencaplok Crimea di 2014. (cnnindonesia.com)

Exit mobile version