Dirasakan hingga Malaysia, Gempa M 6,2 akibatkan Sejumlah Bangunan di Pasbar Rusak

Salah satu bangunan yang rusak akibat gempa di Pasaman Barat. (IST)

PADANG, RADARSUMBAR.COM – Gempa bumi magnitudo 6,2 di Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) pada Jumat (25/2/2022) sekitar pukul 08.39 WIB tadi mengakibatkan sejumlah bangunan mengalami kerusakan. Salah satunya di Nagari Kajai, Kecamatan Talamau, Pasbar.

Beberapa foto bangunan yang rusak akibat gempa, berseliweran di WhatsApp beberapa saat usai gempa terjadi. Dari beberapa gambar tersebut terlihat beberapa bangunan yang kondisinya memprihatinkan. Ada yang rusak ringan, rusak sedang hingga rusak parah. Salah satu bangunan yang rusak itu adalah bangunan Sekolah Dasar Negeri 19 Kinali, Pasbar. Sebagian besar ruangan belajar di sekolah ini mengalami retak-retak akibat dampak gempa Pasaman Barat.

Sedangkan ruangan perpustakaan mengalami rusak berat dan tampak roboh, serta dalam kondisi tak layak pakai. Sampai saat ini belum diketahui secara pasti berapa bangunan yang terdampak akibat gempat tersebut. Tak hanya dirasakan warga Sumbar, gempa tersebut juga dirasakan hingga ke Malaysia.

“Para petugas Pertubuhan Berita Nasional Malaysia (BERNAMA), Perpustakaan Negara dan bangunan berhampiran keluar dari premis masing-masing berikutan dipercayai berlaku gempa bumi di 76 kilometer barat laut Payakumbuh, Indonesia,” tulis akun Twitter media Malaysia, Bernama, Jumat (25/2/2022) dilansir detik.com.

Gempa ini juga dirasakan kuat di Gunungsitoli dan Nias Selatan. Gempa yang dirasakan di Gunungsitoli berskala MMI II-III. Sementara di Nias Selatan dirasakan dengan skala MMI II. Skala MMI II artinya getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Sedangkan skala MMI III berarti getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu. (*/rdr)

Exit mobile version