PASBAR, RADARSUMBAR.COM – DPD Partai Gerindra Sumatra Barat (Sumbar) terus menunjukkan kepeduliannya untuk korban gempa di Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) dan Pasaman, Provinsi Sumbar. Sabtu (26/2/2022), pengurus partai politik terbesar di Sumbar itu mengantarkan langsung bantuan untuk korban gempa di dua daerah paling utara Sumbar itu.
Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar Andre Rosiade mengatakan, setelah berkoordinasi dengan Ketua DPC Gerindra Pasbar Maryanto dan Ketua DPC Gerindra Pasaman Bustomi, maka untuk tahap awal dikirimkan bantuan bahan pokok dan air mineral. Bantuan langsung didistribusikan di posko masing-masing yaitu di Nagari Kajai, Kecamatan Talamau dan Pinagar Nagari Aua Kuning, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasbar dan Tigo Nagari, Pasaman.
“Alhamdulillah, Partai Gerindra Sumbar sudah mengirimkan bantuan untuk korban gempa di Pasbar dan Pasaman. Bantuan ini lanjutan dari DPC Gerindra Pasbar sebelumnya dan masih akan menyusul bantuan lainnya. Kami juga akan ke lokasi bencana gempa pekan depan dengan bantuan dari BUMN-BUMN,” kata anggota Komisi VI DPR RI ini.
Sekretaris DPD Partai Gerindra Sumbar Evi Yandri Rajo Budiman bersama tim DPD yang langsung ke lokasi menyebutkan, bantuan yang diserahkan berupa 1 ton beras, 350 kardus mie instan, 25 kardus sarden dan 350 kardus air mineral dan lainnya. “Juga menyusul lima tenda untuk pengungsi di Kajai, Pasbar dan mungkin juga di Pasaman,” kata Anggota DPRD Sumbar ini.
Evi Yandri mengatakan, Partai Gerindra sangat berduka dengan bencana gempa yang terjadi di Pasbar dan Pasaman. Karena itu begitu serius membantu para korban bencana sejak awal terjadi Jumat (25/2) pagi. “Kami adalah partai yang serius membantu masyarakat setiap saat. Apalagi di saat bencana terjadi, pasti akan turun paling depan,” kata anggota DPRD Dapil 1 Sumbar (Kota Padang) ini.
Ketua DPC Gerindra Pasbar Maryanto menyebutkan, mereka terus mendampingi para korban. Menyalurkan bantuan ke tenda-tenda pengungsi. “Alhamdulillah, hari ini bertambah lagi dari DPD Gerindra Sumbar dan kami salurkan langsung ke para korban,” kata Maryanto. (rdr)