SIMPANG EMPAT, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Sumatera Barat membuat jalan alternatif menuju Talu Kecamatan Talamau karena jalan aspal di daerah Rimbo Kejahatan Kajai putus dan tidak bisa dilalui kendaraan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Pasama Barat Jon Edwar di Simpang Empat, Rabu (2/3/2022) mengatakan longsor yang terjadi pada Senin (28/2/2022) malam di Rimbo Kejahatan membuat jalan aspal itu amblas. “Akses jalan Kajai menuju Jembatan Panjang tepatnya di Rimbo Kejahatan Nagari Kajai putus total akibat longsor yang terjadi,” katanya.
Untuk menanggulangi hal tersebut, katanya pihaknya telah membuat jalan alternatif dari Simpang MAN 4 Kajai menuju Jembatan Panjang yang saat ini sudah bisa dilalui oleh kendaraan bermotor dan kendaraan dabel ganda. “Jalan alternatif sudah kita upayakan dengan alat berat dan saat ini jalan sudah bisa dilalui kendaraan bermotor,” katanya.
Ia mengimbau agar kendaraan yang melalui jalan alternatif itu agar hati-hati karena medan jalan yang bertanah dan licin. Selain itu untuk perbaikan jalan yang amblas pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak provinsi karena jalan itu masuk jalan provinsi dan dibutuhkan penanganan segera. “Jalan yang putus merupakan jalan yang menghubungkan dua kabupaten yakni Kabupaten Pasaman Barat dengan Kabupaten Pasaman via Talu,” katanya.
Camat Talamau Adrizal mengatakan akses lalu-lintas dari Talu-Simpang Empat masih terputus karena aspal jalan yang ablas. “Jalan itu tidak bisa dilalui kendaraan karena aspalnya tinggal sekitar setengah meter dan tanahnya labil,” katanya. Putusnya akses jalan itu disebabkan longsor yang dipicu hujan lebat pada Senin (28/2/2022). Sekitar 11 titik longsor terjadi disepanjang jalan Rimbo Kejahatan Kajai Kecamatan Talamau mengakibatkan arus lalu lintas dari Simpang Empat-Talu putus total.
Daerah Rimbo Kejahatan merupakan daerah yang terdampak gempa beberapa waktu lalu. Jalan dan perbukitan sekitar jalan juga sudah banyak yang longsor dan terban. (ant)