PADANG, RADARSUMBAR.COM – Sekretaris Dinas Kesehatan Kota (DKK) Padang dr Melinda Wilma MPPM mengimbau warga Kota Padang agar memperhatikan kualitas air minum isi ulang sebelum dikonsumsi.
Melinda menjelaskan, air yang tidak bersih atau berkualitas tidak baik dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti diare dan difteri.
“Hingga saat ini belum ada laporan signifikan adanya kasus difteri akibat mengkonsumsi air minum isi ulang, ini menandakan masyarakat kita sudah aware dengan masalah kesehatan,” ujar Melinda saat diwawancara, Kamis (10/3/2022).
Walau demikian, DKK memiliki tugas untuk memeriksa depot untuk memastikan kualitas air dan bakteri Ekoli yang terkandung di dalamnya. “Jika ketemu air yang memiliki kadar bakteri yang tinggi atau yang tidak memenuhi syarat, kita akan lakukan teguran dan pembimbingan agar mereka bisa memenuhi standar yang telah ditetapkan,” tambahnya
Menurut Melinda, sebuah depot harus rutin memeriksakan kualitas airnya. Idealnya untuk pemeriksaan kimia rutin sekali setahun, sedangkan untuk pemeriksaan bakteriologi sekali tiga bulan.
Nantinya lanjut Melinda, DKK akan mengeluarkan stiker laik sehat berwarna hijau yang harus ditempelkan di depot tersebut, yang akan menjamin bahwa air di depot tersebut aman dan layak untuk dikonsumsi.
“Stiker itu berlaku selama tiga bulan, jadi jika stiker tersebut tidak diganti, atau sebuah depot tidak memilki stiker, berarti air di depot tersebut tidak pernah diperiksakan kelayakannya kepada DKK,” tutur Melinda mengakhiri wawancara. (*/rdr)