Atasi Kelangkaan Solar, Andre Rosiade Minta Tambah Kuota Sumbar ke Dirut Pertamina Patra Niaga

Anggota DPR RI asal Sumbar Andre Rosiade bersama Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution.

NTB, RDARSUMBAR.COM-Kelangkaan solar bersubsidi di Sumatra Barat (Sumbar) terus terjadi dan mengakibatkan antrean mengular di banyak SPBU. Tidak hanya di Kota Padang, tapi hampir di seluruh Kabupaten dan Kota di Sumbar. Anggota DPR RI asal Sumbar yang berada di Komisi VI Andre Rosiade pun banyak mendapat curhatan dari warga Sumbar yang menginginkan segera solusinya.

Saat bertemu dengan Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution yang mengatur distribusi bahan bakar minyak (BBM) se-Indonesia, Andre Rosiade langsung menyampaikan keluhan itu. Andre juga meminta Pertamina Patra Niaga segera membereskan masalah yang kini paling dikeluhkan di Sumbar, selain mahalnya harga minyak goreng.

“Hari ini kami bersama Dirut Pertamina Patra Niaga yang bertanggung jawab soal distribusi BBM di seluruh Indonesia. Sebagai anggota DPR dari Dapil Sumbar saya harus bekerja. Karena saat ini di Sumbar terjadi kelangkaan BBM jenis solar subsidi. Kami sudah menyampaikan kepada pak Dirut Alfian, agar segera membereskan masalah ini,” kata Andre Rosiade, Minggu (20/3/2022) di Nusa Tenggara Barat (NTB).

Andre Rosiade meminta PT Pertamina Patra Niaga segera menyelesaikan masalah kelangkaan solar, karena sangat banyak warga Sumbar yang menghubunginya. “Saya minta tolong pak Alfian. Karena banyak warga Sumbar sudah men-japri saya via WA dan seluruh media sosial saya,” kata Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar ini.

Dirut PT Pertamina Patra Niaga Alfian mengaku sudah mendapatkan informasi itu dan sangat berterima kasih kepada Andre Rosiade. Dia menyebutkan, sebenarnya distribusi solar subsidi ke Sumbar sudah disalurkan lebih dari 100 persen dari kuota. Bahkan, sudah 104 persen, atau 4 persen di atas kuota,” katanya.

Namun, sebutnya, tentunya Patra Niaga tak tinggal diam dan akan mengevaluasi apa yang terjadi di Sumbar. Dia akan memastikan solar sesuai dengan kebutuhan masyarakat. “Yang penting dari sisi kami seperti ini, tidak boleh ada kelangkaan solar di tengah masyarakat. Dan tidak boleh warga kesulitan dalam mencari BBM, termasuk solar,” katanya.

Untuk menyelesaikan masalah itu, Alfian juga telah membuat surat kepada Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas). Tujuannya, untuk mengevaluasi kuota solar subsidi di Sumbar. “Pastinya, kami juga akan melakukan penambahan kuota BBM di Sumbar. Khususnya BBM solar agar tak lagi ada antrean panjang BBM di SPBU,” katanya. (rdr)

Gabung WhatsApp Channel, Telegram Channel, dan follow juga Facebook, Instagram Radar Sumbar untuk update berita terbaru
Exit mobile version