UNP Sebut Mahasiswa Kecelakaan Bus di Agam akan KKL di Pasbar

Kondisi bus yang membawa mahasiswa UNP usai terbalik di Kabupaten Agan. (IST)

PADANG, RADARSUMBAR.COM – Dekan Fakultas Ilmu Sosial UNP, Siti Fatimah, mengatakan, mahasiswanya yang mengalami kecelakaan usai bus yang ditumpangi terbalik di Kabupaten Agam, Jumat (25/3/2022) pagi, rencananya akan menuju ke Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) untuk melaksanakan kuliah kerja lapangan (KKL).

“Mereka KKL ke Kajai, Pasaman Barat. Ada satu dosen yang duduk di depan, kabarnya harus dirujuk ke RSUD Lubukbasung. Sementara, mahasiswa tidak ada yang begitu parah, hanya luka-luka, satu orang,” terang Siti Fatimah, Jumat (25/3/2022).

Siti menjelaskan, mahasiswa tersebut berasal dari Jurusan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial. Rombongan mahasiswa yang kecelakaan merupakan kloter terakhir dari empat sesi dalam pelaksanaan KKL. Setiap kloter berangkat lebih kurang 100 orang dengan tiga bus.

Ia menyebut, KKL dilaksanakan sesuai permintaan Pemerintah Kabupaten Pasbar. Tujuan untuk melakukan pemetaan menggunakan sistem informasi geografi, salah satunya kebencanaan.

“Jadi praktik lapangan nantinya di sana. Banyak permintaan dari OPD di Pemerintahan Kabupaten Pasaman Barat untuk pemetaan berbagai macam. Misalnya pemetaan bencana, air bersih, sekolah dan macam-macam. Sesuai keilmuan mahasiswa,” tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Lintas Padang-Pasaman, Jumat (25/3/2022) pagi. Satu unit bus yang membawa rombongan mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) terbalik di dekat Jorong Gasan Kaciak, Nagari Tiku Selatan, Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam. Insiden ini terjadi diduga akibat bus hilang kendali.

“Bus tersebut datang dari arah Pariaman menuju ke arah Tiku membawa lebih kurang 25 orang mahasiswa UNP. Sesampai di TKP, bus hilang kendali dan masuk ke dalam jurang sedalam lebih kurang 2 meter,” ungkap Kasat Lantas Polres Agam, Iptu Apriman, Jumat (25/3/2022). (*/rdr)

Exit mobile version