SIMPANG EMPAT, RADARSUMBAR.COM – Seorang pekerja tambang bijih besi Warga Negara Asing (WNA) asal China Yang Zhiwu (65) di Teluk Tapang Air Bangis Kecamatan Sungai Beremas Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Sumatera Barat ditemukan meninggal dunia, Selasa (29/3/2022) malam .
“Benar, korban berasal dari Liaoning China yang bekerja di PT Gamindra Mitra Kesuma sebagai Manager Teknikal Operation yang merupakan tambang besi di daerah Poros Air Bangis sejak 12 November 2021,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Pasaman Barat Armen di Simpang Empat, Rabu (30/3/2022).
Menurutnya berdasarkan informasi di lapangan korban ditemukan meninggal dunia di Pelabuhan Teluk Tapang sekitar pukul 22.00 WIB.
Ia mengatakan informasi awal pekerja itu di luar jam kerjanya ikut dengan sopir perusahaan menjemput sembako untuk pekerja dari Air Bangis ke Pelabuhan Teluk Tapang sekitar pukul 20.00 WIB.
Pekerja tersebut terakhir terlihat sedang duduk di tepi dermaga pelabuhan itu. Beberapa waktu kemudian pekerja tersebut tidak terlihat lagi diperkirakan jatuh tercebur ke laut di tepi dermaga.
Setelah dilakukan pencarian bersama di sekitar dermaga selama tiga jam, akhirnya ditemukan pekerja sudah mengambang di lautan dalam kondisi meninggal dunia.
“Saat ini jenazah korban sedang di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasaman Barat sebelum dikirim ke Padang untuk di kremasi sebelum dikirim ke China,” sebutnya.
Ia menegaskan korban itu merupakan pekerja yang terdaftar resmi dan sudah melengkapi surat kelengkapan untuk bekerja di tambang biji besi itu. “Ada sekitar 13 pekerja WNA di PT Gamindra Mitra Kesuma dan mereka resmi dan memiliki surat untuk menetap bekerja di lokasi itu,” katanya.
Pihaknya saat ini masih melakukan kajian apakah korban meninggal dunia akibat kecelakaan kerja atau tidak.
Jika meninggal dunia masuk dalam kecelakaan kerja maka akan ditanggung santunan kematian, penguburan, biaya anak yang masih siswa mengikuti pendidikan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) karena korban sudah terdaftar sebagai peserta.
Sementara itu hingga pukul 10.00 WIB konfirmasi terkait penyebab kematian pekerja itu ke Polisi Sektor (Polsek) Sungai Beremas belum diperoleh. (rdr/ant)