Selanjutnya, Polres Manokwari melakukan olah TKP di lokasi kejadian kecelakaan tersebut. Polres juga akan membuka posko di RSUD Manokwari untuk melakukan identifikasi.
“Nanti kita berkoordinasi dengan pihak keluarga untuk dikembalikan kepada pihak keluarga. Untuk sopir sendiri meninggal dunia, sementara 18 korban yang meninggal dunia apakah mereka warga Manokwari atau tidak, saat ini masih dilakukan identifikasi,” katanya.
“Saat ini jumlah korban yang dirawat di antaranya 6 orang di RS Pratama Warmare, 16 orang di RSUD Manokwari. Dan sisanya masih dilakukan identifikasi. Untuk dugaan sementara kelebihan beban dan muatan,” ucapnya.
Untuk proses penyidikan sudah dibuka terkait dengan kecelakaan tersebut. “Kami dari Polres Manokwari turut berduka yang mendalam bagi keluarga korban. Ini menjadi pembelajaran bagi seluruh pihak, terkait kecelakaan lalu lintas,” tandasnya. (rdr/kumparan.com)