PADANG, RADARSUMBAR.COM – Seorang pelajar sekolah menengah atas meninggal dunia setelah dihantam keras kayu balok oleh pelajar lain saat melintas di Jalan Bypass Kilometer 11, tepatnya kawasan Sungai Sapih, Kecamatan Kuranji, Padang pada Selasa (20/7/2021) sekitar pukul 03.00 WIB. Sementara, seorang lainnya yang berboncengan dengan korban saat ini kritis di rumah sakit.
Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda membenarkan kejadian tersebut. Dia mengatakan, aksi pemukulan itu terjadi saat korban FZA (16) dan rekannya AF (16) melintas di lokasi kejadian menggunakan sepeda motor bersama dengan 8 temannya yang lain sebanyak empat sepeda motor.
Ketika itu, dia melihat tersangka ini bersama rekannya yang lain sebanyak 15 orang menggunakan 8 sepeda motor. Saat bertemu di jalan itu, korban dan teman-temannya berusaha menghindar ketika melihat tersangka berinisial GS (16) yang juga pelajar itu mengejarnya.
Empat sepeda motor yang bersama dengan korban berhasil kabur, sementara korban dan temannya tertinggal. Tersangka GS pun langsung mendekati korban dan melayangkan kayu balok ke bagian belakang kepala korban.
“Seketika, korban dan temannya tersungkur akibat hantaman kayu balok tersebut. Namun, keduanya masih berusaha melarikan diri. Tapi, tersangka ini tetap mengejar korban dan kembali menghantamnya dengan kayu, begitu juga dengan rekan korban. Setelah itu, tersangka ini kabur dari lokasi kejadian,” jelas Kasat Reskrim.
Berdasarkan atas laporan orang tua korban dengan Nomor: LP/B/375/VII/2021/SPKT/POLRESTA PADANG/POLDA SUMATERA BARAT tertanggal 20 Juli 2021, tim Klewang Satreskrim Polresta Padang langsung melakukan pencarian terhadap tersangka.
Kurang dari 24 jam setelah kejadian, keberadaan tersangka pun diketahui setelah petugas melakukan penelusuran di sekitar lokasi kejadian.
“Kita berhasil menangkap tersangka GS ini di tepi jalan kawasan Kurao, Komplek Vilaku Indah IV, Kecamatan Nanggalo, Kota Padang pada Selasa sekitar pukul 22.00 WIB. Tindakan tersangka ini sudah menyebabkan korban meninggal dunia dan kritis di rumah sakit. Saat ini, tersangka sudah diamankan di Mapolresta Padang untuk pemeriksaan lebih lanjut dengan barang bukti balok kayu yang menghabisi nyawa korban,” tutup Rico. (*)