Tak ada Respons dari Pemda, Polisi Bersama Warga Timbun Jalan Berlubang di Simpang Tanjuang Alam Agam

Polisi Satlantas Polres Bukittinggi timbun jalan rusak di Tanjuang Alam, Agam ( (Antara/Alfatah)

PAYAKUMBUH, RADARSUMBAR.COM – Kepolisian Resor Bukittinggi memperbaiki jalan berlubang di sejumlah titik di jalur lintas Bukittinggi menuju Payakumbuh yang sering dikeluhkan masyarakat setempat yang menjadi jalur penghubung Sumbar dengan Provinsi Riau.

Kasatlantas Polres Bukittinggi, AKP Ghanda di Padang, Minggu (22/5/2022) mengatakan aksi ini terpaksa dilakukan karena tidak adanya tindakan lanjut dari pemerintah daerah setempat untuk melakukan perbaikan jalan.

Ia menyebutkan, sebanyak empat personel satuan lalu lintas yang masih dalam waktu tugas dan berseragam lengkap dibantu beberapa orang warga melakukan penimbunan jalan berlubang yang meresahkan warga di Simpang Tanjuang Alam, Kecamatan Ampek Angkek, Agam, Minggu (22/5/2022).

“Ini tindakan reaksi cepat kami karena adanya keluhan dan pengaduan dari warga, beberapa kali telah kami hubungi pihak terkait namun tetap saja belum diperbaiki, karena telah membahayakan jadi harus kami tambal sebisanya,” kata dia.

Menurutnya, aksi perbaikan juga dalam rangka keselamatan dan kenyamanan pengendara serta memperlancar arus lalin yang menuju Kota Bukittinggi maupun sebaliknya. “Ini merupakan jalan nasional yang sebelumnya juga ada proyek perbaikan drainase namun belum diaspal kembali,” katanya.

Daerah Tanjuang Alam menjadi pintu gerbang wisatawan dari arah Provinsi Riau menuju Kota Bukittinggi. Jalanan berlubang di lokasi ini telah beberapa kali menjadi pusat perhatian warga di media sosial karena adanya pengendara yang kerap menjadi korban.

Situasi itu diperparah saat libur Lebaran karena adanya galian drainase di persimpangan yang tidak jauh berada dari lokasi yang ditambal pihak kepolisian.

Warga setempat, Mantari (38) menyambut baik aksi pihak kepolisian yang berinisiatif melakukan penambalan jalan berlubang.

“Taruhannya nyawa, terima kasih kepada Pak Polisi yang telah membantu, dulu juga pernah warga di sini menambal tapi tidak bisa bertahan lama, semoga Dinas Pekerjaan Umum (PU) terkait segera memperbaiki permanen, ini daerah ramai lalu lintas,” katanya. (rdr/ant)

Gabung WhatsApp Channel, Telegram Channel, dan follow juga Facebook, Instagram Radar Sumbar untuk update berita terbaru
Exit mobile version