Saat ini ada 17 unit armada pemadam kebakaran dan 130 personel pemadam kebakaran yang siap berjibaku jika terjadi kebakaran. Selain itu, pihaknya memiliki bantuan pemadam dari instansi samping yang siap bekerja sama melakukan pemadaman api jika terjadi kebakaran.
“Sejauh ini dengan armada yang ada dan personel cukup optimal dalam melakukan pelayanan jika terjadi kebakaran,” kata dia.
Sebelumnya, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Sumatera Barat mencatat 114 kali kebakaran terjadi di kota berpenduduk sekitar 900 ribu jiwa itu sejak Januari hingga Mei 2022.
Pada bulan Mei 2022, telah terjadi 27 kali kebakaran, sementara di bulan April ada 30 kali kejadian. Pada Januari ada 15 kejadian dan 22 kejadian di bulan Februari serta 20 kali kejadian kebakaran di bulan Maret 2022.
“Untuk kebakaran yang melanda rumah terjadi 43 kali, sementara sembilan kali terjadi di pasar, restoran atau toko, dan 15 kali terjadi kebakaran dengan objek alat-alat elektronik,” kata dia. (rdr/ant)