“Saat ini kebutuhan mendesak yang dibutuhkan para pengungsi seperti tenda, tikar, selimut, fasilitas penerangan, dan MCK,” ujarnya.
Namun, kata dia, sampai saat ini tidak ada laporan korban meninggal dunia akibat gempa. BPBD Mamuju pun telah berkoordinasi dengan instansi terkait lain, seperti TNI, Polri, dan pemerintah.
Meski demikian, pihak pemerintah kata Taslim telah melakukan rapat koordinasi dengan instansi terkait diantaranya, TNI, Polri, pemerintah provinsi dan daerah hingga pusat.
“Sampai saat ini, tidak ada laporan korban jiwa pasca gempa tersebut. Namun, ada satu orang warga mengalami luka berat dan delapan orang luka ringan yang sementara ini dalam perawatan,” ucapnya. (rdr/cnnindonesia.com)