PADANG, RADARSUMBAR.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat mengusulkan anggaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur 2024 sebesar Rp154 miliar lebih.
Ketua KPU Sumatera Barat Yanuk Sri Mulyani di Padang, Selasa mengatakan meski pemilu baru dilaksanakan di 2024 namun untuk tahapan sudah dimulai pada November 2023 ini.
Hal ini membuat KPU saat ini sudah mengusulkan kebutuhan anggaran pelaksanaan Pilkada Sumbar 2024 dan prosesnya saat ini masih berupa pengusulan kepada Pemprov Sumbar.
Menurut dia awalnya KPU Sumbar mengusulkan kebutuhan Pilkada Sumbar 2024 mencapai Rp169 miliar lebih dan Pemprov meminta melakukan rasionalisasi.
“Saat ini prosesnya masih pembahasan bersama Pemprov dan nanti juga akan dibahas oleh TAPD sebelum disetujui,” kata dia.
“Kita lakukan rasionalisasi kebutuhan pelaksanaan dan logistik sampai muncul angka Rp154miliar lebih. Kemungkinan Pemprov akan meminta kita lakukan rasionalisasi lagi namun ini angka yang sudah kita padatkan,” kata dia.
Menurut dia kebutuhan ini memang di atas anggaran Pilkada Sumbar 2020 lalu yaitu Rp129 miliar lebih dan yang habis digunakan sebesar Rp120 miliar lebih dan sisanya dikembalikan ke kasa daerah.
“Memang lebih tinggi dari tahun 2020 dan memang ada kenaikan anggaran yang dibutuhkan,” kata dia.
Ia mengatakan anggaran ini tentu sesuai kebutuhan pemilu yang dibutuhkan melaksanakan pemilihan kepala daerah di Sumbar dan pihaknya berharap Pemprov dapat menyetujui usulan ini dan tidak menurunkan pagu anggaran.
“Itu anggaran kebutuhan secara keseluruhan dan untuk pencairan mungkin ada beberapa tahapan sehingga pelaksanaan Pilkada dapat berjalan sesuai aturan yang ada.”
“Untuk logistik di Pemilu 2019 dan Pilkada 2020 itu sudah dimusnahkan dan untuk logistik kita lakukan pengadaan kembali,” kata dia. (rdr/ant)