“Dia menarik pistol dari sarungnya, mulai bermain-main dengan senjata itu dan menembakkan peluru ke bayi berusia satu tahun, yang akhirnya menewaskannya. Peluru kemudian menembus dan mengenai salah satu anak berusia dua tahun yang terluka tetapi diharapkan pulih,” imbuhnya.
Ketika sang ayah kembali, dia mengambil pistol tersebut da keluar dari ruangan sebelum polisi tiba.
Kematian bayi perempuan itu adalah yang terbaru dalam serangkaian kecelakaan serupa di AS.
Organisasi Everytown For Gun Safety., yang mengadvokasi peningkatan regulasi senjata api, memperkirakan bahwa “penembakan yang tidak disengaja” oleh anak-anak di bawah umur menyebabkan rata-rata 350 kematian setiap tahun.
Menurut situs Arsip Kekerasan Senjata, secara umum, senjata api menyebabkan sekitar 40.000 kematian per tahun di Amerika Serikat, termasuk bunuh diri. (rdr/detik.com)