Sesi pertama dimulai pukul 17.00 WIB. Dilakukan pemaparan posisi hilal Awal Zulhijjah 1443 H oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag Thomas Djamaluddin.
Sesi kedua sidang Isbat yang dimulai setelah Maghrib dan dipimpin oleh Menag. Sidang diawali dengan penyampaian laporan data hisab dan hasil rukyatul hilal dari sejumlah titik di Indonesia.
Sesi ketiga, akan diumumkan hasil sidang isbat secara telekonferensi oleh Menteri Agama. Hasil sidang isbat disiarkan langsung oleh TVRI sebagai TV Pool dan live streaming medsos Kemenag.
Sementara itu, Muhammadiyah menetapkan Ramadhan, Idul Fitri, dan Idul Adha berdasarkan Hisab Hakiki Wujudul Hilal.
“Muhammadiyah telah menetapkan 1 Zulhijah 1443 H bertepatan dengan tanggal 30 Juni 2022,” ujar Sekretaris Jenderal PP Muhammadiyah, Abdul Mu’thi, Selasa (28/6/2022).
“Berdasarkan keputusan tersebut Idul Adha (10 Zulhijah 1443 H) akan jatuh pada hari Sabtu tanggal 9 Juli 2022,” lanjut dia.
Abdul juga menjelaskan bahwa Hari Arafah atau 9 Zulhijah jatuh pada Jumat, 8 Juli 2022 Masehi. (rdr/kps)