IJTI Sumbar Menanti Ketua Baru

Helatan empat tahun sekali itu akan memilih penerus estafet dua periode kepemimpinan John Nedy Kambang, kontributor CNN Indonesia TV.

IJTI

PADANG, RADARSUMBAR.COM – Pekan Kedua Agustus 2022, Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia Pengurus Daerah (Pengda) Sumatra Barat melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda) yang keempat.

Helatan empat tahun sekali itu akan memilih penerus estafet dua periode kepemimpinan John Nedy Kambang, kontributor CNN Indonesia TV.

Ketua Pelaksana, Rio Johanes mengatakan, Musda ke-4 IJTI Sumbar ini akan dilaksanakan pada pekan kedua Agustus 2022.

Selain Musda, juga akan ada kegiatan seminar dan workshop tentang penguatan kualitas dan kapasitas jurnalis televisi di Sumatra Barat menghadapi tantangan era digitalisasi.

“Musda ini merupakan agenda rutin IJTI. Mengganti dan memilih ketua dan kepengurusan yang baru. Nanti juga ada seminar dan workshop,” kata Rio Johanes, Kamis (7/7/2022).

Menurutnya, hingga saat ini sudah ada tiga nama bakal calon IJTI Sumatra Barat yang menyatakan diri maju, meski itu masih secara lisan.

Mereka adalah Wahyudi Agus, kontributor TV One, lalu Defri Mulyadi dari Padang TV dan Erika Yulidra Martha, kontributor TVRI Tanah Datar.

Rio berharap, acara ini bisa berjalan lancar dan sukses. Menurut kontributor Kompas TV ini, agenda Musda IJTI tidak hanya mengganti dan memilih ketua serta jajaran kepengurusan yang baru. Namun juga, menjadi ajang silaturahmi antar sesama jurnalis telivisi di Sumatra Barat.

Meski baru ada tiga nama bakal calon ketua IJTI, namun kata Rio, tidak menutup kemungkinan adanya tambahan nama baru.

Yang penting memenuhi kualifikasi atau syarat yang diamanahkan AD ART IJTI. Ada dua syarat utama yakni, terdaftar sebagai anggota aktif dan tidak tergabung di organisasi kewartawanan lainnya.

Selain itu, Rio menyebut Musda ini juga dijadikan sebagai wadah penerimaan keanggotaan IJTI Sumbar yang baru.

Jadi, jurnalis yang bekerja di bidang pertelevisian baik konvensional maupun online, bisa mendaftar sepanjang perusahaannya terverifikasi Dewan Pers. Pendaftaran dibuka hingga 25 Juli 2022.

“Kini kita juga sedang mendata ulang status keanggotaan. Kita berharap, Musda ini berjalan lancar,” tutup Rio Johanes.

Salah satu calon ketua IJTI Sumbar yang juga pemegang mandat berdirinya IJTI di Sumbar 2012 yang lalu ini, Wahyudi Agus (Jurnalis tvOne di Sumbar) yang akrab dipanggil Kak Yoed ini sebut IJTI Sumbar kedepan sudah saatnya memiliki sekretariat sebagai rumah berkumpulnya jurnalis televisi.

“Target utama saya ada dua, pertama bagaimana caranya IJTI Sumbar memiliki sekretariat, soalnya sejak IJTI berdiri 10 tahun silam, kita tak memiliki sekretariat,” ujar Kak Yoed. Pengurus sebenarnya dari awal sudah merencanakan namun belum terealisasi, tambahnya.

“Sebagai pemegang mandat pada 2012 untuk mendirikan IJTI, saya mengapresiasi amanah yang sudah diemban oleh dua ketua sebelumnya, yakni Rino Zulyadi dan  Jonnedi Kambang, semoga jika amanah kali ini datang kepada saya, wajib bagi saya untuk menyempurnakan organisasi IJTI Sumbar,” katanya.

“Target kedua adalah bagaimana agar anggota IJTI Sumbar yang terdiri dari rekan-rekan jurnalis televisi bisa bersatu dan kembali kompak tanpa terpecah belah.”

“Maka dari itu, sekretariat IJTI Sumbar adalah solusinya,” ungkap Kak Yoed. Selanjutnya, untuk program kedepan, nanti akan disusun oleh pengurus baru yang akan dibentuk, tutupnya. (rdr)

Exit mobile version