LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat mengerahkan 49 tim untuk memeriksa kesehatan hewan kurban yang akan disembelih saat Idul Adha 1443 Hijriah, jumlah ini meningkat jika dibanding tahun lalu.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian Agam, Farid Muslim didampingi Fungsional Pengawas Mutu Hasil Pertania Iswan Hendri di Lubukbasung, Jumat (8/7/2022), mengatakan ke 49 tim itu terbagi di lima Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskeswan.
Mereka memantau ternak di 16 kecamatan dan sudah mulai melakukan pemantauan semenjak Rabu (6/7/2022). Jumlah anggota dalam satu tim itu bervariasi mulai dari tujuh sampai 13 orang tergantung dengan luas wilayah.
Untuk UPT Puskesmas Lubukbasung dengan wilayah kerja di Kecamatan Lubukbasung, Tanjungraya dan Tanjungmutiara sebanyak 13 orang. “Pemantauan ternak kurban itu juga dibantu oleh penyuluh peternakan di setiap kecamatan,” katanya.
Ia mengatakan jumlah tim yang diturunkan tahun ini lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya yang berjumlah 35 tim karena kasus penyakit mulut dan kuku cukup tinggi di daerah itu.
“Tim memeriksa ternak tidak saja dari usia, gigit dan kondisi fisik namun juga memeriksa virus penyakit mulut dan kuku yang diderita ternak tersebut,” ujarnya
Selain melakukan pemeriksaan luar, tambahnya, tim juga melakukan pemeriksaan setelah disembelih baik dari segi jeroan maupun kondisi daging. “Apabila ditemukan hati yang rusak maka disarankan untuk tidak dikonsumsi,” katanya. (rdr/ant)
