Bawa Air Zamzam, Puluhan Koper Jemaah Haji Kloter Padang 1 Dibongkar

Sejumlah jamaah haji berkumpul di Gunung Rahmat untuk menjalani ibadah wukuf di Arafah. (Dok. REUTERS/Mohammed Salem)

Sejumlah jamaah haji berkumpul di Gunung Rahmat untuk menjalani ibadah wukuf di Arafah. (Dok. REUTERS/Mohammed Salem)

JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Puluhan koper jemaah haji Indonesia terpaksa dibongkar petugas Air Gate. Pasalnya, diketahui dalam koper-koper jemaah tersebut berisi air zamzam.

“Dari hasil pemeriksaan x-ray terhadap 393 koper jemaah Kloter Padang 1, ada 50 koper kedapatan berisi air zamzam,” kata Kepala Seksi Pelayanan Kedatangan dan Kepulangan (Yanpul), PPIH Daerah Kerja Bandara, Edayati Dasril dilansir Antara, Jumat (15/7/2022).

Diketahui, koper-koper itu milik jemaah haji kloter pertama yang akan pulang pada hari ini. Air zamzam yang ditemukan tiap koper beragam, ada yang botol kecil sampai 2 liter.

Padahal, aturan dari keamanan dan keselamatan penerbangan GACA (General Authority of Civil Aviation) disebutkan larangan jemaah membawa air zamzam ke dalam bagasi.

Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Arsad Hidayat meminta para jemaah memperhatikan barang bawaannya. Ia melarang jemaah membawa air zamzam ke dalam bagasi.

“Barang bawaan jemaah harus ditimbang, harus skrining terlebih dahulu untuk memastikan barang yang dibawa tidak ada barang-barang yang dilarang, termasuk air zamzam,” kata Arsad

Pelarangan air zamzam masuk bagasi, jelas Arsad, karena bentuknya cairan. Sehingga air zamzam tidak diperbolehkan dimasukan ke dalam tas koper. Diketahui jemaah haji kloter pertama pulang ke Tanah Air hari ini. Barang bawaan jemaah ditimbang 48 jam sebelum pesawat lepas landas.

“Jemaah haji juga memastikan dokumen-dokumen yang mereka miliki dalam kondisi siap, artinya khawatir ada yang tercecer, ada yang mungkin hilang segera melaporkan kepada petugas yang ada di sektor maupun di Daker. Kalau seandainya hilang untuk mengganti penggantinya itu SPLP (surat perjalanan laksana paspor),” kata Arsyad. (rdr/detik.com)

Exit mobile version