PASAMAN, RADARSUMBAR.COM – Daerah pedalaman Kabupaten Pasaman masih banyak yang belum diakses penerangan listrik seperti Kampung Batang Kundur, Sinuangon dan Silagabur, Kecamatan Dua Koto.
Menyikapi ini, Kapolres Pasaman AKBP Dr. Fahmi Reza yang baru bertugas lima bulan di Kabupaten Pasaman pada Mei 2022 sudah perintahkan anggotanya segera mendata daerah belum diakses PLN.
Kapolsek Dua Koto Ipda Antoni Hasibuan pun langsung melakukan pendataan dan koordinasi dengan tokoh masyarakat, pemuda, wali nagari, Camat.
Program listrik gratis ini disambut baik dan sudah lama dinanti masyarakat Batang Kundur, Sinuangon dan Silagabur dengan total 208 KK.
Ketiga daerah ini merupakan kampung pedalaman di Kabupaten Pasaman, sehingga untuk akses kesana hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda dua, listrik susah dan jaringan seluler pun tidak tersedia.
“Kita sudah lakukan koordinasi langsung ke tiga kampung itu. Intinya mereka sangat bahagia mendengar kabar ini. Maunya segera direalisasikan,” kata Kapolsek Antoni Hasibuan.
Menanggapi itu, Wali Nagari Cubadak Barat, Yuni Yelfi mengapresiasi listrik garis yang diusulkan Bapak Kapolres Pasaman kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Barat untuk disediakan di pedalaman yang benar-benar membutuhkan.
“Ini memang sangat dibutuhkan masyarakat, sudah sejak lama dinanti. Semoga setelah ini akan ada program lain seperti pembangunan jalan supata mempermudah akses masyarakat dan bisa meningkatkan prekonomian,” kata Yuni Yelfi.
Bahkan disampaikan Yuni Yelfi, adanya PLTA di kampung tersebut hanya 1/4 yang bisa terpenuhi kebutuhan masyarakat.
“Setelah sosialisasi dengan Bapak Kapolsek, banyak masyarakat datang ke kantor Wali Nagari dan berharap segera program listrik gratis ini terealisasi,” terang Wali Cubadak Barat ini.
Sementara Kapolres Pasaman AKBP Dr. Fahmi Reza yang juga Putra asal Pasaman ini dikonfirmasi mengatakan bahwa listrik gratis ini akan disediakan karena menjadi salah satu kewajiban menyedikan hak fasilitas kepada masyarakat untuk keadilan sosial dan kamtibmas.
Diketahui, program Indonesia terang merupakan salah satu program Presiden Joko Widodo untuk pemerataan pembangunan menuju Indonesia Maju. (rdr)