LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Dinas Kesehatan Kabupaten Agam, Sumatera Barat mencatat realisasi vaksin COVID-19 tahap tiga atau boster baru mencapai 30.763 dari sasaran 432.029 orang atau 7,12 persen, sedangkan vaksin tahap empat telah dimulai untuk tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan.
“Capaian vaksin tahap tiga atau boster pertama masih rendah baru mencapai 7,12 persen akibat kesadaran masyarakat masih rendah untuk divaksin, padahal vaksin untuk meningkatkan daya tahan tubuh dari COVID-19,” kata Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Agam, Tri Pipo di Lubukbasung, Selasa (16/8/2022).
Ia mengatakan, untuk capaian vaksinasi tahap pertama 336.652 orang dari 432.029 orang atau 77,92 persen. Sementara vaksin tahap kedua baru mencapai 256.187 dari 432.029 orang atau 59,30 persen.
“Sasaran vaksin 432.029 orang itu berasal dari tenaga kesehatan 1.245 orang, petugas publik 29.700 orang, lansia 66.772 orang, masyarakat rentan atau masyarakat umum 284.707 orang, anak usia 12-17 tahun 56.605 orang dan anak-anak 51.061 orang,” katanya.
Ia mengatakan, Dinkes Agam melakukan berbagai upaya agar target vaksinasi tercapai dengan cara bekerjasama dengan BINDA Sumbar membuka gerai vaksin di objek wisata dan tempat keramaian.
Selain itu, mengadakan vaksinasi di setiap Puskesmas dan pusat layanan kesehatan lainnya. “Kerjasama dengan BINDA sudah tahap kedua dan pelayanan di Puskesmas tetap dibuka setiap jam kerja,” katanya.
Ia berharap pemberian vaksinasi bakal tercapai dengan upaya yang dilakukan tersebut.
Namun butuh dukungan semua pihak dan termasuk masyarakat untuk datang ke Puskesmas agar divaksin. “Vaksin merupakan hak masyarakat dalam membentengi tubuh mereka dari COVID-19,” katanya.
Ia mengakui, pemberian vaksin tahap empat atau boster kedua telah berlangsung bagi tenaga kesehatan di setiap Puskesmas.
Tenaga kesehatan yang divaksin ke empat itu merupakan mereka yang berada di pusat pelayanan. “Pemberian vaksin itu telah berlangsung semenjak beberapa hari lalu,” katanya. (rdr/ant)