PADANG, RADARSUMBAR.COM – Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Eri Sendjaja mengatakan, pendapatan dari sektor pariwisata selama berlangsungnya APEKSI mencapai Rp20 miliar sampai Rp30 miliar.
Menurut Eri saat diwawancara, Selasa (30/8/2022), jumlah tersebut berasal dari pendapatan dari penjualan kamar hotel, kuliner hingga penjualan berbagai produk hasil kerajinan ekonomi kreatif.
“Selama even 4 hari APEKSI, hampir semua kamar hotel di Kota Padang penuh, objek wisata juga ramai dikunjungi ditambah penjualan produk, termasuk cendramata,” kata Eri.
Eri juga meminta para pelaku wisata maupun ekonomi kreatif agar dapat lebih kreatif dalam menggali dan mengembangkan potensi yang dimilki, sehingga memiliki keunikan dan daya tarik bagi wisatawan.
Pada kesempatan ini Kadis juga mengimbau pada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), mengembangkan destinasi-destinasi wisata baru yang ada di wilayah masing-masing, menjadi potensi di sektor pariwisata yang menjadi daya tarik di Kota Padang.
“Kami akan membantu managerial, termasuk membantu memasarkan destinasi wisata tersebut, termasuk produk unggulan yang ada di dalamnya, sehingga menjadi magnet baru pariwisata,” imbuh Eri.
Eri menambahkan, hingga saat ini Dinas Pariwisata Kota Padang sudah melakukan pembinaan terhadap 37 Pokdarwis, guna peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) pengelola pariwisata.
“Peningkatan SDM merupakan prioritas, karena ini menentukan terciptanya Sapta Pesona pariwisata di Kota Padang,” ujar Eri menutup wawancara seperti dilansir dari Infopublik.id. (rdr)
