JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengungkap alasannya mengapa selama ini tak banyak berbicara di depan publik sejak dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hal itu dikarenakan, bahasan terkait dengan jabatan yang diembannya sekarang banyak yang berkaitan dengan kerahasiaan negara.
Menurutnya, segala bentuk yang terkait pertahanan negara sifatnya adalah rahasia. Hal ini diungkap oleh Prabowo dalam tayang Podcast Deddy Corbuzier yang diunggah Minggu (13/6/2021).
“Saya kan diangkat jadi Menteri Pertahanan, jadi pertahanan itu adalah hal yang menyangkut keselamatan negara dan bangsa. Jadi unsur-unsur pertahanan itu rahasia, sangat rahasia,” ujar Prabowo.
Lebih jauh dijelaskan Prabowo, suatu negara, pasti ada saja negara lain yang tidak suka. Menurutnya, ini bukanlah sesuatu yang mengagetkan lantaran merupakan sifat dasar manusia yang selalu tak puas dengan satu pencapaian.
“Mereka selalu akan merebut sumber daya, merebut kekayaan untuk survive. Bangsa-bangsa itu, suku-suku atau kelompok-kelompok mau merebut. Jadi di situlah masalah pertahanan yang amat sensitif,” jelasnya.
Prabowo mengaku kerap dilanda dilema terkait dengan hal ini. Menurutnya, dirinya berada di dua pilihan, yakni rakyat berhak tahu bagaimana kondisi bangsanya, serta di lain sisi sistem pertahanan adalah sebuah rahasia negara.
“Nah ini kan rawan, karena ada kelompok yang punya ambisi pribadi, yang kadang-kadang dia tega mengorbankan kepentingan rakyat. Bahkan ada sebagian oknum rakyat kita yang mau menjual bangsanya kepada bangsa asing,” tuturnya. (*)
sumber: SindoNews
Komentar