JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Selasa (13/9/2022) malam kemarin, Braditi Moulevey kembali melakukan kegiatan safari berkeliling menyapa warga Minang di Jakarta.
Kali ini, Braditi Moulevey atau akrab dipanggil Bang Levi ini mengunjungi para perantau muda Minang di salah satu lapangan bola di daerah Kemayoran, Jakarta Pusat.
Dalam kesempatan itu, Bang Levi disambut oleh perantau Minang yang tergabung didalam klub sepakbola ‘Minang Squad FC’. Klub sepakbola yang lahir 3 tahun lalu itu makin kokoh dan solid dengan jumlah anggota sudah mencapai 200 orang lebih.
Dalam sambutannya di hadapan perantau Minang yang tergabung di ‘Minang Squad FC’, Bang Levi yang juga menjabat sebagai Wakil Sekjend DPP IKM (Ikatan Keluarga Minang) mengaku sangat kaget sekali.
Dia baru mengetahui ada komunitas olahraga sepakbola yang berjumlah besar dan terus konsisten mengadakan latihan rutin setiap hari Selasa malam di lapangan bola kawasan Kemayoran.
Hal ini juga disampaikan oleh Doni, salah satu pendiri dari Minang Squad FC. Dia menyampaikan bahwa anggota dari Minang Squad FC ini hanya perantau minang yang mempunyai hobi sepakbola.
“Kami disini hadir dari berbagai kalangan dan profesi, mulai dari pedagang, dosen, mahasiswa, PNS hingga influencer dan artis Minang yang berada di Jakarta,” jelas Doni.
Dia juga menyampaikan bahwa Minang Squad FC terbuka untuk siapa saja bagi perantau Minang yang berada di Jakarta yang hobi bermain bola untuk bergabung dan bermain bersama.
Jadwal main itu biasanya setiap hari Selasa malam, mulai pukul 19.00 WIB hingga 21.00 WIB di Lapangan Pos Serdangan, Kemayoran, Jakarta Pusat.
“Sejalan dengan itu, komunitas ini harus kita dukung penuh dan kita kolaborasikan dengan komunitas-komunitas minang lain di Jakarta,” tambah Levi.
Bang Levi juga mengharapkan kepada anggota Minang Squad FC juga bisa aktif di IKM di tempat tinggal mereka masing-masing. Mereka ini rata-rata usia produktif semua, tentu mempunyai semangat dan keinginan yang besar.
“Kita mempunyai kewajiban untuk memberikan support dan dukungan kepada mereka untuk terus selalu menghasilkan ide-ide dan kerja nyata yang bisa bermanfaat bagi perantau minang lain khususnya di Jakarta,” jelasnya.
Inilah kesempatan perantau Minang untuk saling bersinergi, berkolaborasi serta saling mengisi sehingga manfaatnya sangat terasa bagi perantau Minang yang lain.
Tidak hanya itu, ada cerita yang menarik juga pada malam itu, tim pemenang pada malam itu mendapatkan hadiah pempek Palembang, dimana pempek tersebut merupakan dagangan dari salah satu anggota Minang Squad FC.
“Hal ini tentu mempunyai nilai yang positif selain hobby, komunitas ini juga mampu membantu untuk menaejahterakan anggotanya sendiri,” tutup Levi. (rdr)
