Sementara itu, Wali Kota Padang Hendri Septa menyampaikan menyebut ada dua kelurahan di Padang uang diajukan ke Intergovernmental Oceanographic Commission (IOC), Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Dunia (Unesco) untuk menjadi Komunitas Siaga Tsunami atau Tsunami Ready Community.
Dua kelurahan yang terpilih di Kota Padang itu yakni, Kelurahan Purus, Kecamatan Padang Barat, dan Kelurahan Lolong Belanti, Kecamatan Padang Utara.
Menurutnya Padang rawan bencana mulai dari banjir, gempa hingga tsunami, maka dari itu dua daerah tersebut diajukan untuk menjadi Tsunami Ready Community.
Ia mengatakan mengacu kepada perkiraan para pakar soal potensi gempa ia bersama organisasi perangkat daerah beserta masyarakat terus melakukan antisipasi dampak gempa dan tsunami demi menyelamatkan jutaan jiwa.
“Pada Program Tsunami Ready Community, masyarakat diposisikan sebagai subjek kesiapsigaan, bukan lagi sebagai objek.”
“Saya berharap dua kelurahan di Kota Padang ini segera mendapatkan sertifikat pengakuan sebagai Komunitas Siaga Bencana dari Unesco dan masyarakat selalu siap siaga dalam menghadapi ancaman bencana,” kata dia. (rdr)