JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Sejak pendaftaran dibuka pada 29 Agustus hingga 29 September 2022, sebanyak 269 inovator digital telah mendaftar untuk menjadi Pahlawan Digital UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) 2022.
Pendaftar berasal dari berbagai daerah di Indonesia, mulai dari Jawa, Bali, Sumatra, Kalimantan, hingga Sulawesi. Dari total inovator digital yang mendaftar, lebih dari 60 persen persen berasal dari luar Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi).
Staf Khusus Presiden (SKP) Putri Tanjung yang juga merupakan inisiator Pahlawan Digital UMKM mengapresiasi banyaknya inovator digital yang telah mendaftar untuk mendukung para pelaku UMKM masuk ke dunia digital dan naik kelas.
“Saya merasa UMKM ini punya potensi yang sangat luar biasa, penggerak yang luar biasa untuk Indonesia,” ujar Putri, dikutip dari laman Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM), Rabu (05/10/2022).
Putri mengungkapkan, jumlah pendaftar Pahlawan Digital UMKM tahun ini lebih banyak dari ajang serupa di tahun 2020. Hal ini membuktikan semakin banyaknya inovator digital yang peduli untuk mendorong pertumbuhan transformasi digital UMKM Indonesia.
Putri mengungkapkan dirinya bersama tiga orang tim kurator lainnya, yaitu Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) TB. “Saya sangat bahagia karena pendaftar Pahlawan Digital UMKM tahun ini lebih banyak dibandingkan pada 2020. Ide-idenya luar biasa,” ujarnya.
Fiki Satari, Deputi Bidang Kewirausahaan Kemenkop UKM, dan Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan UKM (Smesco) Leonard Theosabrata, telah mengkurasi para peserta Pahlawan Digital UMKM 2022 hingga diperoleh peserta yang masuk ke dalam tahap 20 besar.
“Mengkurasi dari 50 ke 20 finalis sangat sulit,” imbuhnya.
Selanjutnya, peserta 20 besar akan mengikuti workshop selama kurang lebih satu bulan. Dalam workshop ini, para peserta akan mendapatkan materi penguatan teknis bagi startup digital dari para ahli dan penyelarasan program dengan program digitalisasi Kemenkop UKM.
Ke-20 besar peserta tersebut adalah Mindo, Smeshub, Starchain, Panak.id, Modern farm, Surplus, Ciptani, Djoin, Warjali, Crustea, Dagangan, Onstock, Sandangs, Beliayam.com, Aturkuliner, Iam.id, Manganfoods, Mastani, eFishmart, dan Tumbasin.
Pada tanggal 1 November akan diumumkan peserta yang masuk ke dalam tahap 10 besar. Kemudian bertepatan dengan Hari Pahlawan pada 10 November, akan dilaksanakan pitching final dan malam penganugerahan Pahlawan Digital UMKM 2022.
Para pemenang nantinya akan mendapatkan hadiah menarik hingga ratusan juta rupiah, menjadi mitra Kementerian Koperasi dan UKM dalam berbagai program digitalisasi UMKM, serta berkesempatan pitching di hadapan dewan kurator dan berbagai lembaga pembiayaan.
Program Pahlawan Digital UMKM 2022 ini didukung penuh oleh GoTo, Bank BRI, Telkomsel, Grab, dan VIDA. (rdr)